Network
PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Anies Baswedan akhirnya resmi mengganti 22 nama jalan di Jakarta menggunakan nama para tokoh Betawi.
Alasan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengganti nama jalan dengan tokoh Betawi untuk mendorong jiwa nasionalisme masyarakat Kota Jakarta.
Dikatakan Anies Baswedan, mengganti nama jalan dengan nama tokoh betawi adalah hal yang seharusnya dilakukan.
Menurutnya banyak tokoh Betawi yang berperan besar terhadap persatuan dan kesatuan bangsa.
Ditambahkan Anies Baswedan, ide untuk mengganti nama jalan di DKI Jakarta menggunakan nama tokoh Betawi adalah bentuk apresiasi pemerintah terhadap para tokoh yang digunakan namanya sebagai nama jalan.
Anies menyampaikan, pihaknya ingin agar para tokoh tersebut dikenang untuk menjadi hikmah bagi semua kalangan.
Baca Juga: Anies Baswedan Resmi Ganti 22 Nama Jalan dengan Nama Tokoh Betawi, Berikut Daftar Lengkapnya
“Kita berharap generasi sekarang saat melihat nama sebuah jalan maka mereka terinspirasi, mereka belajar tentang sejarah hidupnya, dan mereka bisa mengambil pelajarannya untuk menjadi inspirasi.”
"Karena itulah, penamaan ini kami pandang sebagai sebuah keharusan bagi kita. Sebagai penghargaan, penghormatan atas peran pribadi-pribadi asal Betawi," ujarnya.
Menanggapi hal ini Ridwan Saidi seorang tokoh sejarawan mengapresiasi langkah Gubernur DKI tersebut.
