Joseph Paul Zhang Terus Diburu, Polri: Yang Bersangkutan Ada di Jerman

20 April 2021, 17:42 WIB
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono saat memberikan keterangan terkait Joseph Paul Zhan. /Dok. Humas Polri

PORTAL KOTAMOBAGU – Joseph Paul Zhang terus diburu pihak Polri. Ia diburu lantaran diduga menistakan agama.

Polri yakin Joseph Paul Zhang berada di Jerman saat ini.

“Sampai sejauh ini penelusuran dari Polri, yang bersangkutan ada di negara Jerman,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono dalam jumpa pers di Mabes Polri, Senin, 19 April 2021.

Brigjen Rusdi menyebut Polri telah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri hingga Ditjen Imigrasi terkait keberadaan Joseph.

Dia juga mengatakan Polri telah berkoordinasi dengan Interpol.

“Polri telah melakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri, Direktorat Jenderal Imigrasi, dan juga Interpol. Karena patut diduga yang bersangkutan ada di luar negeri,” katanya.

Joseph sudah menjadi tersangka. Rusdi menyebut Bareskrim Polri memasukkan Joseph dalam daftar pencarian orang (DPO). Rusdi mengatakan Interpol juga akan menerbitkan red notice.

“Kemudian langkah berikutnya, Bareskrim Polri mengeluarkan daftar pencarian orang yang tentunya DPO ini akan diserahkan ke InterpolInterpol,” ujarnya.

Baca Juga: Soal Reshuffle Kabinet, Moeldoko: Yang Tahu Hanya Presiden, Titik

“DPO ini menjadi dasar bagi Interpol untuk menerbitkan red notice,” sambung Rusdi.

Sebelumnya diketahui, Joseph Paul Zhang mendadak viral di media sosial karena diduga menistakan agama dan Nabi Muhammad SAW. Dia membuat sayembara, menantang warga untuk melaporkannya ke polisi karena mengaku sebagai nabi ke-26.

Atas Perbuatannya itu, Joseph Paul Zhang dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh Husin Shahab. Laporan itu teregister LP/B/0253/IV/2021/BARESKRIM tertanggal 17 April 2021.***

Disclaimer: Berita ini pernah tayang di Hallo Bogor berjudul Interpol Segera Tertibkan Red Notice, Polisi Terus Buru Tersangka Joseph Paul Zhang

Editor: Cadavi Lasena

Tags

Terkini

Terpopuler