Network
Dengan wheelbase 63,3 inci, steering rake 27,6° dan berat basah 492 pound, Ducati memiliki dimensi yang jauh lebih santai dibandingkan dengan angka KTM 60,2 inci/26,3°/464-pound.
Ducati juga lebih lambat di kemudi daripada KTM, tapi lebih stabil, yang berarti mengendarai DesertX membutuhkan kepercayaan diri yang lebih besar meski posisi berkendara yang lebih rangier juga lebih nyaman untuk waktu yang lama di sadel dibandingkan dengan sifat kompaknya KTM.
Selain itu, DesertX dengan lengan ayun yang panjang membantu sasis melacak dengan indah di medan yang kasar tanpa mengirimkan tekanan yang tidak semestinya ke bagian depan motor.
Sementara sasis KTM yang lebih pendek dan lebih tajam cocok untuk pengendara kelas atas yang ingin mengacaukannya.
Namun, garpu WP Xplor KTM dan kombinasi kejut jelas lebih unggul dari unit KYB Ducati ketika keadaan menjadi sangat kasar.
Perbedaan juga tampak pada ketinggian jok hampir identik antara kedua motor, ukuran Ducati hanya 0,2 inci lebih rendah dari 34,4. Remnya sama di kaliper empat piston Brembo monobloc yang dipasang secara radial dan ABS off-road.
Dan, bobot berada dalam jarak dua pound dengan bahan bakar penuh di 492 untuk Ducati dan 490 untuk KTM. Kapasitas bahan bakar mendekati 5,54 galon untuk Ducati dan 5,3 untuk KTM.
Namun, Ducati telah mencetak kartu as atas KTM di departemen perjalanan dengan merancang bagian belakang sepeda motor untuk membawa tangki bensin tambahan aksesori perusahaan yang memompa kapasitas hingga 7,9 galon, sama dengan BMW R 1250 GS Adventure.
Jadi, mana yang unggul antara Ducati DesertX dan KTM 890 Adventure R? Hanya pembaca yang bisa menjawabnya.***
