PORTAL KOTAMOBAGU – Video penganiayaan seorang ayah terhadap anak kandung di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) yang sempat viral di media sosial facebook pada beberapa waktu belakangan ternyata cuma rekayasa.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Bolmong, Farida Mooduto saat dikonfirmasi Portal Kotamobagu pada Selasa, 10 Agustus 2021 membenarkan hal itu.
Dari penuturan Farida, saat pihaknya menemui langsung keduanya—ayah dan bocah tersebut—di Polsek Sangtombolang, justru kenyataannya keduanya saling menyayangi.
“Si anak justru tidak mau terpisah dari ayahnya dan begitu pula sebaliknya, saat kami menemui langsung keduanya, terlihat mereka berdua saling menyayangi,” ungkap Farida.
Bahkan, kata Farida, saat berada di kantor polisi, si anak tak mau jauh-jauh dari ayahnya.
Pengakuan sang ayah
Sang ayah mengaku dirinya sengaja membuat video tersebut seperti menganiaya, dengan modus supaya sang istri lekas pulang dan mengurus kelengkapan administrasi untuk keperluan sang anak bersekolah.
“Soal penyiksaan anak saya sendiri, video itu saya buat dua bulan yang lalu, itu hanya rekayasa, supaya istri saya bisa iba dan pulang ke sini (Bolmong). Kalau tidak mau pulang tolong urus surat-surat yang saya minta, supaya anak bisa sekolah dan saya bisa kerja juga di sini,” ungkap sang ayah dalam video yang diterima Portal Kotamobagu.