Network
Belum lagi knalpot belakangnya yang undertail dan terletak di sisi kanan. Oh iya, jangan lupakan kaki-kaki tangguh dengan ban dual purpose dan velg jari-jari yang siap melibas medan berat!
Ngomong-ngomong soal perbedaan, suspensi depan juga jadi poin penting. CRF150L sudah menggunakan suspensi depan upside-down yang ciamik, sedangkan XR150LEK masih setia dengan suspensi teleskopik biasa yang dilengkapi karet spiral pelindung sokbreker.
Terus, rem belakangnya? Kali ini masih menggunakan teknologi drum brake alias "teromol" klasik yang bikin kangen masa lalu.
Nah, kalau kamu tahu apa bedanya joknya? Joknya lebih tebal dan desainnya lebih bulat, bikin penumpangnya nyaman banget!
Eh, sekarang gimana dengan mesinnya? Banyak orang yang penasaran, lho! Wajar sih, soalnya kalau kita bahas CRF150L, pasti langsung terbayang mesinnya yang mirip dengan Honda Verza.
Padahal, enggak sepenuhnya benar, guys! Mesin CRF150L memang punya perbedaan dengan Verza. Nah, gimana dengan XR150LEK ini? Jika kamu lihat crankcase-nya, pasti langsung kepikiran mesinnya mirip Verza.
Tapi, ada satu hal penting yang harus kamu ingat, baik Verza maupun CRF150L sudah menggunakan sistem pengabutan bahan bakar injeksi, sedangkan XR150LEK masih setia dengan karburator yang bikin mesinnya tetap bergaya klasik.
sempurna mirip dengan mesin Verza, XR150LEK masih mempertahankan penggunaan karburator yang memberikan sentuhan retro pada performanya.
Bahkan, versi yang dijual di Amerika Serikat juga masih mengandalkan karburator. Wah, sepertinya ini menjadi saingan yang seru bagi Kawasaki KLX150L, nih!
Mesin 149cc silinder tunggal SOHC berpendingin udara menjadi jantung pacu XR150LEK. Menurut situs web resmi Honda Mexico, tenaga maksimum yang dihasilkan mencapai angka 12,3 Hp pada 7.750rpm, sementara torsi mencapai 13,0 Nm pada 6.000rpm.
