Network
PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Setelah nama Ferdy Sambo menjadi trending topik di tanah air, bahkan ada beberpa media dunia menyorotinya atas kematian Brigadir J, ternyata mantan kadiv Propam itu memiliki sisi lain.
Lantas apa sisi lain dari jendral bintang dua tersebut? Sebelum membahas itu, mari kita melihat sejenak alasan Ferdy Sambo ditetapkan tersangkan atas kematian Brigadir J.
Dilansir dari berbagai sumber, ternyata penetapan tersangka Ferdy Sambo atas kematian Brigadir J, dilakukan ketika tim khusus Bareskrim bentukan dari Kapolri mendapatkan sejumlah kejanggalan dari kematian ajudan Sambo tersebut.
Baca Juga: Telah Lahir Motor Sport Fairing Bergaya Mugello, Siap Libas Para Pesaingnya
Dimana menurut Bareskrim, bahwa kematian Brigadir J atau Yosua Hutabarat dipicu oleh satu kejadian di Magelang, Jawa Tengah, dimana kejadian tersebut menurut Ferdy Sambo melukai harkat dan martabat istri dan keluarganya.
Berdasarkan kejadian tersebut, Ferdy Sambo menyusun skenario pembunuhan terahdap Brigadir J, tentunya hal tersebut berdasarkan pengakuan mantan kadiv Propam tersebut.
Lantas dibalik motif dan kekejaman Ferdy Sambo itu, apakah ada sisi penyayang yang dimiliki Sambo?.
Baca Juga: ASTAGA! Ternyata Begini Motif Pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo Ungkap Sendiri, Ini Detailnya
Jika kita melihat pengakuan Ferdy Sambo serta motif pembunuhan berencana yang dilakukannya terhadap Brigadir J, disitu kita melihat dengan jelas bahwa ternyata alasan jendral itu yakni untuk membela harkat dan martabat keluarganya.
Dimana menurut Ferdy Sambo, dirinya mendapatkan laporan dari sang Istri bahwa mendapatkan perlakukan tak menyenangkan dari Brigadir J.
Ferdy Sambo mengaku, ketika mendapatkan laporan dari sang istri, dirinya langsung emosi dan merencanakan pembunuhan kepada Brigadir J.
Lantas apakah benar pengakuan dari Ferdy Sambo itu?.
Baca Juga: Bharada E Cabut Kuasa Hukum, Deolipa Yumara, Mana Mungkin Mengetik Surat Dalam Tahanan
Ada beberapa versi juga terkait motif pembunuhan Brigadir J, dimana menurut beberapa sumber, ternyata Brigadir J membocorkan perselingkuhan Ferdy Sambo dengan AKP Rita Yuliana kepaka istri Sambo.
Dimana ketika mengetahui hal itu, istri Ferdy Sambo yakni Putri Candrawathi langsung marah dan menghubungi Sambo dan disitulah awal mula terjadinya rencana pembunuhan kepada Brigadir J.
Diketahui, kepolisian telah menetapkan empat orang tersangka dalam kasus kematian Brigadir J yakni Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, KM, dan Irjen Pol Ferdy Sambo.
Dalam kasus kematian Brigadir J, Ferdy Sambo dijerat dengan Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 KUHP dan 56 KUHP dengan ancaman maksimal hukuman mati atau penjara seumur hidup. ***
