Network
PIKIRAN RAKYAT – Hingga saat ini, harga minyak goreng masih belum stabil. Bahkan beberapa tempat harga kenaikan harganya mencapai 40,35 persen untuk jenis minyak goreng curah, sementara minyak goreng kemasan mengalami kenaikan hingga 100 persen.
Di DKI Jakarta misalnya, menurut pengakuan Kepala Dinas KPKP, Suharini Eliawati mengatakan harga minyak goreng mengalami kenaikan apalagi menjelang bulan puasa Ramadhan.
Ia mengakui kenaikan harga minyak goreng khususnya kemasan premium karena pemerintah mencabut aturan harga eceran terbatas (HET) minyak goreng kemasan.
Sementara itu, harga minyak goreng curah turut mengalami kenaikan karena permintaan lebih tinggi sedangkan stoknya terbatas. “Banyak pengusaha minyak goreng mengalami kerugian besar,” bebernya.
Di tengah naiknnya minyak goreng 28 Maret 2022 lalu, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri melakukan demo masak tanpa minyak goreng. Sembari mengajak masyarakat mengurangi konsumsi minyak goreng.
Dalam video demo tersebut, Boss PDIP ini mengajak masyarakat memasak dengan gaya yang lebih hemat sebagaimana ditunjukan Megawati.
Baca Juga: Berlaku Mulai Hari ini, Kenaikan PPN Menjadi 11 Persen Dinilai AkanBerdampak Besar Bagi Rakyat
Menanggapi demo masak Megawati di tengah mencekiknya harga minyak goreng, netizen berbondong-bondong menanggapi hal tersebut.
