Sang Pedang Allah: Kisah Abu Sulaiman Khalid, Panglima Perang Islam yang Paling Ditakuti

23 Maret 2024, 11:03 WIB
Ilustrasi Khalid bin Walid. /

PORTAL KOTA, Pikiran Rakyat - Nama Abu Sulaiman Khalid, atau lebih dikenal dengan Khalid bin Walid, telah mengukir legenda sebagai salah satu panglima perang Islam paling ditakuti sepanjang sejarah.

Gelar "Sang Pedang Allah" yang disandangnya bukanlah tanpa alasan, karena keahliannya dalam medan pertempuran telah membuatnya dihormati bahkan oleh lawan-lawannya.

Khalid bin Walid, yang julukannya diberikan langsung oleh Rasulullah, dikenal sebagai pemimpin yang tak terkalahkan dalam setiap pertempuran.

Kisah kepahlawanannya tidak hanya menjadi bagian dari sejarah Islam, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Sebelum memeluk Islam, Khalid bin Walid adalah seorang pemimpin yang sangat berpengaruh di antara suku Quraisy.

Namun, kehidupannya berubah drastis setelah ia masuk Islam. Ia memainkan peran penting dalam beberapa konflik besar, termasuk perang Riddah melawan suku-suku pemberontak di Arabia pada tahun 632-603 Masehi.

Ketika Islam mulai memperluas wilayahnya, Khalid terlibat dalam penaklukan Persia pada tahun 633-634 Masehi dan kemudian penaklukan Suriah pada tahun 634-638 Masehi.

Meskipun awalnya Khalid pernah menjadi musuh bagi pasukan Muslim, seperti ketika ia mengalahkan mereka dalam perang Uhud, namun setelah memeluk Islam, ia menjadi salah satu pendukung terbesar pasukan Muslim.

Keberanian dan strateginya dalam pertempuran membuatnya dianggap sebagai salah satu panglima terbaik dalam sejarah perang Islam.

Ia mampu memimpin pasukannya dengan cerdas dan efektif, memenangkan banyak pertempuran yang tampaknya tidak mungkin untuk dimenangkan.

Kisah Khalid bin Walid menjadi pengingat bagi umat Islam akan pentingnya kesetiaan pada agama dan keberanian dalam menghadapi rintangan.

Gelar "Sang Pedang Allah" yang melekat padanya adalah simbol dari kekuatan dan keberanian yang dimiliki oleh seorang Muslim sejati dalam menjalani perjuangan hidupnya. ***

Baca Juga: Sering Nuduh Negara Lain Lakukan Genosida, Ternyata Amerika Dalang Pembantaian 55 Juta Suku Indian

Baca Juga: Terlahir Boros! Biar Kalah Nasi Asal Tak Kalah Aksi! Kelakuan, Lasape Bikin Geleng-Geleng Kepala

Baca Juga: Alasan Mulia Suku Asaro Sering Mengenakan Topeng Arwah dan Gerakan Menakutkan

Editor: Suprianto Suwardi

Terkini

Terpopuler