Erdogan Berjanji Bantu Palestina dengan Mengerahkan Negara Muslim Dunia Melawan Israel

- 11 Mei 2021, 23:15 WIB
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan /Reuters/Umit Bektas/

PORTAL KOTAMOBAGU - Seiring serangan Israel yang terus dilakukan terhadap warga Palestina, membuat Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menelepon Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan pemimpin Hamas Ismail Haniya pada Senin, 10 Mei 2021.

Dalam perbincangan telepon tersebut, Erdogan berjanji untuk membantu Palestina melawan Israel dengan mengerahkan negara-negara Muslim di seluruh dunia.

Dikutip Portal Kotamobagu dari Pikiran Rakyat dalam artikel berjudul "Erdogan Telepon Presiden Palestina, Janji Kerahkan Negara-negara Muslim untuk Lawan Israel", Erdogan berjanji akan mengerahkan segala upayanya untuk mewujudkan misi itu.

Baca Juga: Israel Terus Lancarkan Serangan, Situasi di Palestina Kian Mencekam

Tujuannya tak lain untuk menghentikan aksi teror dan penyerangan yang dilakukan Israel.

Teranyar, pada Selasa 11 Mei 2021, serangan udara Israel ke Jalur Gaza telah menewaskan total 26 warga Palestina.

Israel melakukan serangan udara setelah Hamas meluncurkan roket ke wilayah Israel pada Senin malam.

Hamas sebelumnya mengeluarkan ultimatum agar Israel segera menarik pasukan keamanannya di kawasan kompleks Masjidil Aqsa.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 12 Mei 2021: Seputar Asmara Leo, Capricorn dan Gemini

Penyerangan aparat Israel terhadap warga Palestina yang masih bermukim di Yerusalem Timur terjadi sejak Jumat, 7 Mei 2021.

Saat itu, aparat keamanan Israel membubarkan paksa jemaah yang sedang menunaikan salat tarawih dengan menembaki mereka menggunakan peluru karet.

Serangan berlanjut pada 10 Mei 2021, ketika Israel sedang bersiap memperingati Hari Yerusalem.

Baca Juga: Warna-warna Pakaian yang Paling Sering Dipilih saat Momen Lebaran Idul Fitri

Ratusan jemaah yang sedang beribadah di Masjidil Aqsa ditembaki menggunakan peluru karet dan gas air mata. Ratusan orang luka-luka.

Penyerangan aparat keamanan Israel adalah bagian dari upaya penggusuran paksa warga Palestina di Yerusalem, seiring klaim Israel bahwa seluruh kawasan Yerusalem adalah ibu kotanya.***(Rio Rizky Pangestu/Pikiran Rakyat)

Editor: Cadavi Lasena

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x