Cerita Pengusaha Kedai Kopi di Kota Kotamobagu, Lahir dan Bertahan di Tengah Covid-19

- 21 Mei 2021, 22:28 WIB
Barista Positive Coffee, Fadly Tanaiyo, saat meracik kopi.
Barista Positive Coffee, Fadly Tanaiyo, saat meracik kopi. /Cadavi Lasena/Portal Kotamobagu

PORTAL KOTAMOBAGU — Kopi menjadi emerging business atau bisnis baru yang kini banyak dilirik.

Bak cendawan di musim hujan. Kedai kopi juga ramai ditemukan di Kota Kotamobagu. Kopi kian populer.

Salah satunya Positive Coffee yang berada di Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kota Kotamobagu.

Namun, berbeda dengan kedai kopi umumnya. Pemilik Positive Coffee, Yonathan Poli menceritakan, awal didirikan, Positive Coffee malah bukan untuk mengejar omzet.

“Saya termasuk penikmat kopi. Kalau soal omzet, ya terus terang sangat bersyukur. Tapi awalnya bukan itu (omzet) goals-nya,” ujar Yonathan Poli, dalam awal sesi wawancara dengan Portal Kotamobagu, Jumat 21 Mei 2021.

Menurut Yonathan, membuka kedai kopi mampu membantu para petani kopi. Inilah yang memotivasi pria kelahiran Manado ini membangun Positive Coffee.

“Jadi saling menguntungkan. Itu sebenarnya tujuan awalnya. Selain itu, juga menjadi tempat saya dan sesama pecinta kopi lain untuk menikmati rasa khas dari secangkir kopi. Tapi kalau untuk saya sendiri, kopinya gratis ya!” kata Yonathan, tertawa.

Perlahan, kata Yonathan, banyak pengunjung. Banyak yang mampir di Positive Coffee.

Bahkan, saat ini kedai kopi yang didirikan pada pertengahan Agustus tahun lalu itu, mampu menjual puluhan sampai ratusan gelas kopi per hari.

Halaman:

Editor: Cadavi Lasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x