POPULER HARI INI: Video Viral Penganiayaan Bocah Ternyata Cuma Rekayasa hingga PPKM yang Diperpanjang

11 Agustus 2021, 08:33 WIB
Ternyata Video Penganiayaan Bocah di Bolmong yang Viral di Facebook Cuma Rekayasa, Begini Kronologi Sebenarnya /Tangkap layar/facebook Nuur Chaya Lestari

PORTAL KOTAMOBAGU - Video penganiayaan seorang ayah terhadap anak kandung di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) yang sempat viral di media sosial facebook pada beberapa waktu belakangan ternyata cuma rekayasa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Bolmong, Farida Mooduto saat dikonfirmasi Portal Kotamobagu pada Selasa, 10 Agustus 2021 membenarkan hal itu.

Dari penuturan Farida, saat pihaknya menemui langsung keduanya—ayah dan bocah tersebut—di Polsek Sangtombolang, justru kenyataannya keduanya saling menyayangi.

Kutipan di atas merupakan salah satu dari lima artikel terpopuler di Portal Kotamobagu pada Rabu, 11 Agustus 2021.

Berikut Portal Kotamobagu sajikan artikel populer lainnya:

1. Video Penganiayaan Bocah di Bolmong Viral, Sang Kakak Minta Bantuan Lewat Facebook Pelaku Cepat Ditangkap

Penganiayaan anak kembali viral di dunia maya. Sebuah video beredar di media sosial memperlihatkan seorang bocah dianiaya ayahnya sendiri.

Peristiwa penganiayaan tersebut diketahui terjadi di Desa Domisili Moonow, Kecamatan Sangtombolang, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).

Video tersebut diunggah pertama kali oleh akun facebook Nuur Chaya Lestari, pada Senin 9 Agustus 2021.

Baca selengkapnya: Video Penganiayaan Bocah di Bolmong Viral, Sang Kakak Minta Bantuan Lewat Facebook Pelaku Cepat Ditangkap

2. Ternyata Video Penganiayaan Bocah di Bolmong yang Viral di Facebook Cuma Rekayasa, Begini Kronologi Sebenarnya

Sang ayah mengaku dirinya sengaja membuat video tersebut seperti menganiaya, dengan modus supaya sang istri lekas pulang dan mengurus kelengkapan administrasi untuk keperluan sang anak bersekolah.

“Soal penyiksaan anak saya sendiri, video itu saya buat dua bulan yang lalu, itu hanya rekayasa, supaya istri saya bisa iba dan pulang ke sini (Bolmong). Kalau tidak mau pulang tolong urus surat-surat yang saya minta, supaya anak bisa sekolah dan saya bisa kerja juga di sini,” ungkap sang ayah dalam video yang diterima Portal Kotamobagu.

Baca selengkapnya: Ternyata Video Penganiayaan Bocah di Bolmong yang Viral di Facebook Cuma Rekayasa, Begini Kronologi Sebenarnya

3. PPKM Level 4 Diperpanjang, Berikut 45 Kabupaten-Kota Luar Jawa dan Bali yang Terapkan hinggan 23 Agustus 2021

Baru-baru ini Pemerintah Indonesia resmi memperpanjang aturan PPKM Level 4 sampai dengan 23 Agustus 2021 bagi wilayah di luar Jawa dan Bali.

Kebijakan perpanjangan ini akan diterapkan selama dua minggu terhitung mulai Selasa, 10 Agustus 2021.

Diketahui, alasan pemerintah memperpanjang kebijakan ini menurut keterangan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto lantaran melihat lonjakan kasus aktif Covid-19 di sejumlah daerah.

Baca selengkapnya: PPKM Level 4 Diperpanjang, Berikut 45 Kabupaten-Kota Luar Jawa dan Bali yang Terapkan hinggan 23 Agustus 2021

4. Ternyata Ini Motif Penganiayaan Bocah di Bolmong yang Viral di Facebook

Beredar video yang menunjukkan seorang ayah tega menganiaya anaknya di media sosial Facebook.

Diberitakan sebelumnya, video tersebut diunggah oleh akun Facebook bernama Nuur Cahaya Lestari pada Senin, 9 Agustus 2021.

Pada video itu, Nuur Chaya Lestari menulis keterangan dengan maksud meminta warganet untuk memviralkan postingannya lantaran bocah dalam video itu diketahui adalah adiknya.

Baca selengkapnya: Ternyata Ini Motif Penganiayaan Bocah di Bolmong yang Viral di Facebook

5. Siti Fadilah Supari Sebut Covid-19 Tak Muncul Begitu Saja, Ada Dalangnya

Siti Fadilah Supari, merupakan Mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Indonesia era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Siti Fadilah Supari nyaris selalu menjadi perhatian publik lantaran komentarnya terkait pandemi Covid-19 yang terjadi di semua negara.

Di hadapan Karni Ilyas, Siti Fadilah Supari mengaku sepakat dengan aturan PPKM oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Siti Fadilah Supari, kebijakan lockdown untuk menangani Covid-19 hanya akan membuat Indonesia patuh pada virus ini.

Baca selengkapnya: Siti Fadilah Supari Sebut Covid-19 Tak Muncul Begitu Saja, Ada Dalangnya

Itulah lima artikel terpopuler di Portal Kotamobagu hari ini.***

Editor: Indra Umbola

Tags

Terkini

Terpopuler