PORTAL KOTAMOBAGU - Perkara kebaikan merupakan yang utama dalam hidup manusia.
Sebab, Allah SWT adalah Zat yang mencintai kebaikan.
Dalam ayat ini, Allah menyebutkan beberapa kebaikan yang bisa dilakukan manusia agar mendapatkan cinta-Nya.
Melalui ayat ini, Allah SWT menyebut sejumlah kebaikan yang bisa diamalkan oleh manusia agar memperoleh cinta-Nya.
Sejumlah kebaikan tersebut yakni berinfak ketika lapang dan sempit, menahan amarah, serta memberi maaf atas kesalahan orang lain.
Baca Juga: Surat Ali 'Imran Ayat 110, Yang Membuat Umat Islam sebagai Umat Terbaik
الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ فِى السَّرَّۤاءِ وَالضَّرَّۤاءِ وَالْكَاظِمِيْنَ الْغَيْظَ وَالْعَافِيْنَ عَنِ النَّاسِۗ وَاللّٰهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِيْنَۚ
allażīna yunfiqụna fis-sarrā`i waḍ-ḍarrā`i wal-kāẓimīnal-gaiẓa wal-'āfīna 'anin-nās, wallāhu yuḥibbul-muḥsinīn
"(orang yang bertakwa yaitu) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan," (Q.S. Ali 'Imran: 134)***