Agung Koni juga mengatakan, Dengan aksi sosial sunatan massal ini, sesuai dengan visi misi awal mula terbentuknya Peredam.
"Peredam terbentuk dengan jiwa sosial saat banjir yang terjadi pada tahun 2020, yang mana berlanjut hingga saat ini," jelasnya.
Dirinya mengungkapkan, semoga peredam Bolsel di umur yang masih muda ini bisa tetap solid, serta bisa membantu banyak orang.
"Peredam selalu hadir di setiap aksi kemanusiaan disaat saudara-saudara kita membutuhkan," pungkasnya. ***