Primbon Jawa Kelahiran 31 Oktober 1989 Menurut Hitungan Wuku dan Weton

- 10 Mei 2022, 18:45 WIB
Primbon Jawa Kelahiran 31 Oktober 1989 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Primbon Jawa Kelahiran 31 Oktober 1989 Menurut Hitungan Wuku dan Weton /Pixabay/a_m_o_u_t_o_n/

 

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Primbon Jawa Kelahiran 31 Oktober 1989 menurut hitungan wuku dan weton. Ramalan ini membahas seputaran watak, jodoh dan peruntungan serta kecocokan pekerjaan menurut Primbon Jawa.

Primbon Jawa sendiri diyakani oleh masyarakat tanah Jawa bahkan di luar pulau Jawa sebagai cara untuk mengetahui peruntungan di masa depan. Kendati hanya bersifat prediksi, namun tidak sedikit orang-orang meyakini tentang proses kehidupan yang dihitung berdasarkan hitungan wuku dan weton.

Sebelum beranjak pada ramalan Primbon Jawa Kelahiran 31 Oktober 1989 menurut hitungan wuku dan weton. Sekedar memberitahukan, Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur yang mengorientasikan hubungan antara manusia drngan alam semesta. Hingga kini,  Primbon diyakini sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan tindakan ataupun sikap dalam beraktivitas.

Adapun beberapa kitab Primbon Jawa telah disimpan rapih oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Jenis primbon yang ada dalam perpustakaan itu antara lain Kitab Ta’bir, Primbon  Padhukunan  Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.

Nah, langsung saja, berikut ramalan Primbon Jawa Kelahiran 31 Oktober 1989 menurut hitungan wuku dan weton. Simak selengkapnya:

  • Tanggal Masehi : 31 Oktober 1989, Selasa Anggara
  • Tanggal Jawa : 30 Mulud 1922, Selasa Pahing
  • Tanggal Hijriah : 30 Rabiul Awal 1410

Watak berdasarkan weton

  • Dina : Selasa
  • Pemarah dan pencemburu, luas pergaulannya.
  • Pasaran : Pahing
  • Selalu ingin memiliki (barang), kesungguhannya penuh perhitungan untuk mendapatkan untung, suka menolong, mandiri, kuat lapar, banyak musuhnya, kalau tersinggung menakutkan marahnya, suka kebersihan. Sering kena tipu dan kalau kehilangan jarang bisa menemukan kembali.
  • Haståwårå/Padewan : Brama
  • Tidak sabaran, emosional.
  • Sadwårå : Paningron
  • (Ikan) Kena tipu.
  • Sångåwårå/Padangon : Tulus
  • (Air) Tekun, dermawan, dikagumi, lemah lembut.
  • Saptåwårå/Pancasuda : Satrya Wirang
  • Sering mendapat malu atau dipermalukan.
  • Rakam : Dêmang Kadhuruwan
  • Sering mendapat perkara, suka membantah.
  • Paarasan : Aras Kêmbang
  • Memiliki pesona daya tarik terhadap lawan jenis.

Watak berdasarkan wuku

  • Wuku : Md.kungan
  • Dewa Bumi : Bethara Basuki.
  • Pohonnya Plasa : terkenal.
  • Burungnya Pelung : Suka di tempat yang berair, kebaikan dibelakang.
  • Gedhongnya ada di atas : Banyak yang bersimpati, bicaranya halus / sopan, menerima ketentuan Tuhan.
  • kungan unen-unen kang mbarung (bebunyian yang marak) : periang dan banyak bicara.
  • Aralnya : disalahi di waktu malam.
  • Sedekah / sesaji : Nasi punar, lauknya ayam wiring kuning digoreng dan jenang abang untuk membetulkan wetonnya.
  • Do'anya : nguwur.
  • Kala Jaya Bumi : ada di timur menghadap ke barat.
  • Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari bepergian ke timur.
  • kungan baya ngurag (buaya mati kelaparan) : sial oleh keadaan.
  • Wuku Mandhangkungan baik untuk menikah, mendirikan rumah, pergi mencari srana (solusi).
  • Tidak baik untuk bertengkar dan berkhianat.

Cari ramalan tentang tanggal dan tahun kelahiranmu menurut perhitungan weton dan wuku Kitab Primbon Jawa dalam kolom search Portal Kotamobagu.

Halaman:

Editor: Suprianto Suwardi

Sumber: Ki Demang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x