Network
PORTAL KOTA, Pikiran rakyat - Dalam sejarah panjang samurai Jepang, ada satu nama yang tak pernah pudar, satu legenda yang mengilhami generasi setelahnya, dia adalah Miyamoto Musashi.
Kali ini kita akan sedikit mengulas mengenai kehebatannya dan keberaniannya, terutama dalam teknik bertarung yang dijuluki Nitoryu, di mana dia memperkenalkan seni memegang dua pedang sekaligus.
Miyamoto Musashi, atau dikenal dengan nama Musashi, lahir sekitar tahun 1584 dan berpulang pada tahun 1645.
Meskipun namanya sangat dikenal, tak banyak yang tahu bahwa nama aslinya adalah Shinmen Takezo, dan "Musashi" merupakan varian lain dari nama tersebut.
Musashi bukanlah samurai biasa. Dia adalah seorang ronin yang terkenal karena dua hal yakni tidak terkalahkan yang legendaris di medan perang dan teknik bertarungnya yang mengagumkan dengan menggunakan dua pedang, yang disebut Nitoryu.
Gaya bertarungnya ini terinspirasi dan ditampilkan kembali dalam dunia fiksi, salah satunya oleh karakter Zoro dalam serial anime terkenal, One Piece.
Pada usia 20 tahun, Musashi memulai perjalanannya menjadi pendekar pedang terkuat di Jepang.
Dikenal dengan kebiasaannya yang santai di medan pertempuran, namanya semakin meroket ketika dia berhasil mengalahkan seluruh anggota Klan Yoshioka, yang merupakan klan pendekar pedang terbaik pada zamannya.
Namun, satu duel yang paling terkenal dalam kariernya adalah ketika dia berhadapan dengan Kojirosaki.
