Presiden Jokowi Widodo Targetkan Intervensi Stunting Capai 14 Persen Tahun 2024

- 24 Maret 2022, 19:34 WIB
Presiden Jokowi Widodo ketika mengunjungi  Provinsi Nusa Tenggara Timur
Presiden Jokowi Widodo ketika mengunjungi Provinsi Nusa Tenggara Timur /Tangkapan layar youtube sekretariat presiden/

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Jokowi Widodo mengunjungi Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kabupaten Timur Tengah Selatan, Kamis (24/3) pagi.

Kunjungan orang nomor satu di Indoensia itu dalam rangka program perbaikan stunting di Provinsi NTT.

"Saya lihat tadi di lapangan memang stunting ini tidak hanya urusan anak tetapi dimulai dari calon pengantin harus disiapkan agar mereka tahu apa yang harus disiapkan sebelum menikah dan sebelum hamil," ucapnya.

Baca Juga: Kopassus Gadungan Ternyata Punya Motif Menipu Warga yang Masuk TNI, Makanya Ngaku Sebagai Ajudan Panglima

Selain itu kata Presiden dengan begitu pasangan suami istri akan  mengerti betul apa yang harus dilakukan karena setelah melahirkan.

"Karena tidak semua pengantin itu tahu meski punya uang banyak tapi kalau nggak tahu apa yang harus dilakukan disiapkan itu bisa menjadi masalah juga yang bisa berdampak pada meningkatkan stunting," jelasnya.

Prisiden menerangkan perlu pendampingan calon pengantin agar setelah menikah mereka tahu apa yang harus dilakukan yang berkaitan dengan gizi anak.

Baca Juga: Ini Syarat dan Ketentuan Bagi yang Ingin Mudik Lebaran

Tidak kalah penting intervensi  penanganan gizi anak yang stunting  agar target kita 14 persen di tahun 2024 dapat tercapai.

"Tidak hanya mengintervensi urusan pemberian makanan dan tambahan anak gizi anak tetapi juga melihat langsung di lapangan rumah-rumah yang kita tahu rata-rata memang yang syuting itu tinggal rumah yang tidak layak huni," jelasnya.

Lanjut intervensi akan dilakukan terpadu termasuk juga urusan air di NTT karena air bukan perkara yang mudah itu akan di kerjakan terpadu semua dapat menyebabkan target yang ingin kita raih 14% tercapai.

Baca Juga: 5 Hal yang Bisa Merubah Karakter Buruk, Salah Satunya Perbaiki Mindset

"Tanpa kerja terpadu dari Pemerintah Kabupaten/Kota, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat sangat sulit mencapai target," pungkasnya.***

Editor: Rudini Radiman

Sumber: Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah