dr. Tirta Kritik Mendag yang Sebut Tes PCR Jadi Syarat Masuk Mall Selain Kartu Vaksin: Sama Aja Bunuh Mall

- 11 Agustus 2021, 13:02 WIB
dr. Tirta Kritik Mendag yang Sebut Tes PCR Jadi Syarat Masuk Mall Selain Kartu Vaksin: Sama Aja Bunuh Mall
dr. Tirta Kritik Mendag yang Sebut Tes PCR Jadi Syarat Masuk Mall Selain Kartu Vaksin: Sama Aja Bunuh Mall /Tangkap layar Youtube.com/Tirta PengPengPeng

PORTAL KOTAMOBAGU - Menteri Perdagangan (Mendag) baru-baru sontak mengundang perhatian publik.

Pasalnya, dia mengatakan kalau hasil negatif tes PCR dan Swab menjadi salah satu syarat wajib bagi warga yang masuk mall selain kartu vaksinasi.

Seperti dikabarkan, bahwa pemerintah telah memutuskan untuk melakukan uji coba pembukaan mall saat perpanjangan PPKM Level 4 di beberapa wilayah di Indonesia.

Pada tahap uji coba ini, pemerintah mengatakan bahwa hanya mereka yang memiliki kartu vaksin yang boleh masuk mall.

Namun saat ini, selain syarat kartu vaksin pemerintah juga merencanakan untuk mewajibkan para pengunjung mall untuk mempunyai hasil negatif tes PCR dan swab sebagai syarat lainnya.

Kebijakan ini kemudian kembali mengundang beragam kritik dari masyarakat lantaran dinilai memberatkan dan menyulitkan warga.

Seorang dokter terkenal yang juga salah seorang iinfluencer, dr. Tirta juga ikut memberikan kritiknya terkait tes PCR yang dijadikan syarat wajib masuk mall.

Baca Juga: Aturan Baru soal Perjalanan Transportasi Udara, Salah Satunya Wajib Tunjukkan Hasil Negatif Tes RT-PCR

dr. Tirta mengatakan bahwa kebijakan ini dinilai dapat memberatkan masyarakat yang berada di luar Jawa yang diketahui masih kesulitan mendapatkan akses PCR.

“Nih bung @kemendag baca, PCR yang kau rencanakan jadikan syarat masuk mall, di luar jawa itu masih susah dicari, kau pikirlah baik-baik, pelan-pelan, pake nurani juga,” tulis dr. Tirta dalam dikutip Portal Kotamobagu dari Kabar Besuki dari cuitannya di Twitter pada 11 Agustus 2021.

Menurut dr. Tirta, mereka yang berada di luar Jawa masih kesulitan untuk bisa mendapatkan akses tes PCR, tetapi di Jakarta tes PCR justru dijadikan sebagai syarat wajib masuk mall. 

dr. Tirta kemudian menilai bahwa kebijakan ini tampak seperti ajang berdagang dari Kementerian Perdagangan.

“Masuk mall di Jakarta, wajib PCR, harga PCR 850.00, orang luar jawa aja PCR masih nuggu 5 hari, sukti saya siap kasih, pasien juga siap sharing, di Jakarta syarat masuk mall, kesehatan buat semua rakyat katanya, yoi gak @Kemendag? Mau dagang PCR apa gimana,” kata dr. Tirta.

Tak hanya itu, dr. Tirta menyatakan bahwa mewajibkan tes negatif PCR sebagai syarat wajib masuk mall sama dengan membunuh mall dan penyewa atau penjual yang berbisnis di dalamnya.

“Ayolah kita sama-sama dagang disini, toko gua juga ada 89 an, mewajibkan PCR buat ke mall itu sama aja bunuh mall dan tenant,” ujarnya.

“Yang untung mah yang dagang PCR, gimana sih gini aja gak paham,” pungkasnya.

Disclaimer: artikel ini telah tayang sebelumnya di Kabar Besuki dengan judul "Mendag Sebut Tes PCR Jadi Syarat Masuk Mall Selain Kartu Vaksin, dr Tirta: Kau Pikirlah Pake Nurani".***

Editor: Suhendra Manggopa

Sumber: Kabar Besuki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah