Dituding Politik Identitas, Menag Pasang Dada untuk Ganjar Pranowo

14 September 2023, 11:08 WIB
Yaqut Cholil Qoumas /Felix Tendeken/

Portalkotamobagu.co.id-Kemunculan Calon Presiden (Capres) dari PDIP, Ganjar Pranowo dalam tayangan azan di televisi swasta sempat menghebohkan piblik.

Bahkan hal tersebut disebut-sebut sebagai politik identitas oleh natizen.

Menyikapi hal tersebut Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas angkat suara.

Dirinya tidak setuju jika kemunculan Ganjar Pranowo dalam tayangan tersebut sebagai bentuk politik identitas.

"Masa itu politik identitas? Definisinya gimana politik identitas?" kata Yaqut usai menghadiri Pembukaan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Surabaya, Rabu (13/9/2023) dikutip dari CNN Indonesia.

Yaqut kemudian mempertanyakan siapa yang menganggap kemunculan Ganjar itu sebagai praktik politik identitas.

Sebab menurutnya ini hanya soal sudut pandang.

Dia lalu memberikan analogi.

Misalnya, jika ia muncul dalam video iklan air mineral, belum tentu ia adalah seorang pedagang produk tersebut.

Hal itu sama seperti kasus Ganjar.

"Kalau saya tiba-tiba tampil di iklan minuman air mineral misalnya, masak kemudian saya diidentikkan dengan saya ini tukang jualan air, kan enggak," ucap Yaqut.

Sebelumnya, bakal calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo tampil dalam tayangan Azan Magrib di stasiun televisi swasta. Ganjar terlihat saat adegan salat berjamaah.

Ia mengenakan kemeja putih dilengkapi peci hitam dan sarung batik.

Ganjar tampil mempersilakan jemaah untuk masuk masjid.

Di media sosial, banyak yang menganggap itu sebagai politik identitas.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan tak ada unsur politik identitas dalam tayangan itu.

Hasto mengatakan mengajak masyarakat untuk ibadah adalah hal yang baik.

"Kalau politik identitas itu kan politik yang tidak mencerdaskan kehidupan bangsa, politik yang miskin prestasi," kata Hasto usai menghadiri Senam Bersama 1.000 Aktivis Repdem di Jakarta Pusat, Sabtu (9/9/2023). (***)

 

Editor: Felix Tendeken

Sumber: CNN Indonesia

Tags

Terkini

Terpopuler