PIKIRAN RAKYAT – Setelah sebulan berselang invasi Rusia ke Ukraina, Amerika Serikat dan Nato terus membayang-bayangi operasi khusus militer Kremlin di negara yang dipimpin Volodymir Zelensky itu.
Menanggapi, Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan ancaman serius terhadap Amerika dan Nato jika terus campur tangan dalam serangan tersebut.
Tidak tanggung-tanggung Rusia mengirimkan 4 unit rudal pemusnah ke Lviv dekat perbatasan Polandia, Sabtu 26 Maret 2022 sebagaimana yang dikutip dari Reuters.
Baca Juga: Terkena Serangan Jantung, Anggota DPR Fraksi Golkar Meninggal
Dan pada Minggu, 27 Maret 2022 saat Presiden Amerika Joe Biden menyampaikan sambutan di Warsawa Ibo Kota Polandia, militer Rusia langsung meluncurkan rudal dan menghantam Kota Lviv.
Peristiwa tersebut lantas dianggap menjadi ancaman serius ke pihak Amerika. Joe biden pun langsung mengecam Presiden Rusia Vladimir Putin dan berusaha menguatkan Eropa untuk perjuangan panjang ke depan pertempuran sengit berkecamuk di beberapa bagian Ukraina.
Joe Biden dalam pidatonya di Warsawa, pertempuran tersebut merupakan bagian dari perjuangan bersejarah untuk kebebasan demokratis.
Baca Juga: Walupun Ditekan Oleh Amerika dan Sekutu, Indonesia Tetap Mengundang Rusia Hadir Dalam KKT G20
“Kami tidak mendesak perubahan rezim tetapi Vladimir Putin tidak dapat diizinkan untuk menjalankan kekuasaan atas tetangganya.”