Network
PORTAL KOTAMOBAGU — Pengadaan Laptop Merah Putih buatan anak bangsa yang ditujukan untuk pelajar belakangan menuai banyak sorotan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mendorong produksi yang dinamai Laptop Merah Putih tersebut melalui pembentukan konsorsium perguruan tinggi dalam negeri.
Seperti dinukil Portal Kotamobagu dari Pikiran Rakyat dalam artikel “Spesifikasi Laptop Merah Putih Rp10 Juta Cuma Setara Chromebook”, Konsorsium terdiri atas Institut Teknologi Bandung (ITB) bersama Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan Universitas Indonesia.
Netizen pun ramai-ramai menyoroti anggaran pengadaan Laptop Merah Putih dan memperhatikan spesifikasi yang dijanjikan.
Seorang komika yang juga praktisi Information Technology (IT), Sammy Notaslimboy turut berkomentar, melihat spesifikasi dari bakal Laptop Merah Putih.
“Buyset lihat speknya meringis. HDD 32 GB, Processor Core 2. Chrome OS. 10jt?” kata Sammy di akun Twitter dia, 29 Juli 2021.
Seorang pegiat media sosial pemilik akun Twitter @rasjawa juga membagikan spesifikasi Laptop Merah Putih bagi pelajar dari Kemendikbudristek yang ia dapatkan.
Yakni memiliki memori bawaan 4 GB DDR4, ukuran layar monitor LED-nya 11 inci, dengan dapur pacu diisi prosessor Core 2, Frekuensi > 1,1 GHz, Cache 1 M, dan memiliki optimalisasi kerja untuk pendidikan layaknya sebuah Chromebook.
Namun menurut akun @rasjawa, dengan nilai Rp10 juta yang dipatok, Chromebook sejenis pada merek lain bisa dijejali spesifikasi lebih canggih.
