Berwisata ke Dermaga Desa Budo Bikin Pikiran Tenang dan Tak Menguras isi Dompet

18 September 2023, 11:07 WIB
Dermaga Desa Budo di Malam Hari (ist) /Felix Tendeken/

Portalkotamobagu.com-Tak lengkap rasanya saat anda berkunjung ke Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), kemudian tidak menginjakkan kaki ke lokasi wisata Dermaga Desa Budo.

Bagaimana tidak, disini anda dapat menyaksikan matahari tenggelam alias sunset dengan pemandangan laut terbuka.

Dermaga ini terkenal sebagai tempat liburan atau healing untuk pengunjung dengan modal pas-pasan.

Dijamin selain tidak menguras dompet, otak dan jiwa akan terasa segar Kembali.

Beban pikiran bakal minggat dan yang ada hanyalah kebahagiaan.

Seperti yang diungkapkan oleh salah satu pengunjung, bahwa dirinya sangat tenang saat berwisata ke tempat ini.

Pasalnya selain disuguhkan dengan pemandangan yang asri dan sejuk, serta tenang, tiket masuk ke kawasan ini juga terbilang murah dan tidak menguras isi dompet.

Destinasi ini pun dikreasikan nampak instragamable, foto diposting dari spot ini bisa memuas interaksi di media sosial.

Iklan untuk Anda: Jika tekanan naik hingga 150/90, segera bersihkan

Tentu saja, momen ketika menikmati matahari terbenam menjadi satu di antara yang populer diabadikan.

Duduk di tepian dermaga menatap langit berwarna orange, berganti hitam malam kala sang surya hilang dari pandangan.

Hanya membayar Rp 10 ribu per orang, dirinya sudah bisa menikmati keindahan alam yang disuguhkan dari awal gapura sampai ke ujung Dermaga Budo.

Ya memang untuk bisa menikmati semua keindahan alam dermaga yang dikelilingi hutan mangrove dan berhadapan langsung dengan gugusan pulau Bunaken, Siladen, Naen dan Manado Tua ini, pengunjung dikenakan tarif Rp 10 ribu per orang.

Angelika Walujan pengunjung lainnya mengaku senang bisa datang ke tempat ini.

Meski jauh dari rumahnya, ia cukup antusias.

Terlihat ia dan teman-temannya sedari sore hingga malam hari mereka sibuk mengabadikan pose mereka.

Mita Rahman warga Loreng, Tuminting, Manado tak menduga kalau ada tempat healing yang murah seperti Dermaga Budo.

"Enak juga ya di sini. Sudah dapat tenangnya, terus murah lagi. Ternyata healing itu tak butuh biaya yang mahal ya," sambung Mita temannya Angel dikutip dari Tribunmanado.co.id.

Pinkan Maaruf warga Sumompo Kapleng, Manado mengaku jika ia bukanlah kedatangan pertamanya.

"Saya sudah beberapa kali datang ke sini. Saya paling suka makan pisang goreng kalau di sini. Selain enak, harganya cukup terjangkau," aku Pinkan.

Anyway, untuk menuju Desa Budo bisa ditempuh dari pusat Kota Manado kira-kira membutuhkan waktu 1 jam dengan kendaraan.

Untuk motor dan mobil bisa diparkir di depan gapura dermaga dengan membayar Rp 5 ribu untuk mobil dan Rp 2 ribu untuk motor.

Sementara untuk bis atau atau mobil besar disarankan untuk parkir di luar gapura karena akses untuk masuk ke dalam dermaga adalah jalan paving yang sempit.

Tentang Minut

Minahasa Utara disingkat Minut adalah salah satu kabupaten di Sulawesi Utara.

Pusat pemerintahan dan ibu kota Kabupaten Minut adalah Kota Airmadidi.

Kabupaten ini memiliki lokasi yang strategis karena berada di antara dua kota, yaitu Manado dan kota pelabuhan Bitung.

Jarak dari pusat kota Manado ke Airmadidi sekitar 12 km yang dapat ditempuh dalam waktu 30 menit.

Sebagian dari kawasan Bandar Udara Sam Ratulangi terletak di wilayah Minahasa Utara.

Daerah ini memiliki banyak potensi wisata antara lain:

* Wisata Budaya, yaitu cagar budaya Waruga atau kuburan batu moyang Minahasa di Desa Sawangan Kecamatan Airmadidi,

* Batu bertumbuh di Desa Watutumou Kecamatan Kalawat dan Karapan Sapi.

* Wisata Laut, yaitu Taman Laut di pulau Gangga, pulau Lihaga, Pulau Nain dan pulau Talise.

* Makam pahlawan nasional Ibu Maria Walanda Maramis.

* Gunung tertinggi di Sulawesi Utara, yaitu Gunung Klabat atau Tamporok.

* Pasar tradisional di Airmadidi yang menjual berbagai makanan khas Tonsea

* Serta objek wisata yang baru dibangun oleh pemerintah daerah, yaitu objek Wisata Religius Kaki Dian dan Hutan Kenangan yang keduanya berlokasi di kaki gunung Klabat.

* Tanjung Tarabitan, yang merupakan titik paling utara dari pulau Sulawesi.

Saat ini Kabupaten Minut dipimpin oleh Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung. (***)

 

Editor: Felix Tendeken

Sumber: Tribunnews

Tags

Terkini

Terpopuler