PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Wisma Mualaf Indonesia Dompet Dhuafa Sulawesi Utara menggelar Silaturahmi Akbar dan Dialog 'Moderasi Beragama' di Balai Diklat Keagamaan Manado, pada Sabtu dan Minggu, 17-18 Desember 2022.
Silaturahmi Akbar dan Dialog ini mengikutsertakan seluruh binaan mualaf Dompet Dhuafa Sulawesi Utara, untuk menjalin silaturahmi dan menguatkan pemahaman agama Islam.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Layanan Officer Dompet Dhuafa Pusat Ahmad Pranggono, Kemenag Manado yang diwakili oleh Kasie Pendis Usran Mantau, Perwakilan Baznas Provinsi Sulawesi Utara dan mitra-mitra Dompet Dhuafa.
Turut Hadir sebagai Narasumber pada acara Dialog Interaktif adalah KH. Yaseer Bahmid selaku Ketua MUI Manado, DR. Hi. Ahmad Rajafi, M.Hi selaku akademisi IAIN Manado, dan Ustadz Rio Efendi Turipno, S.Psi, M.Pd selaku Pembina Mualaf Kota Bitung.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari Kementerian Agama, sebagaimana diungkapkan Kasie Pendis Kantor Kementerian Agama Kota Manado Usran Mantau.
Usran mengucapkan terima kasih kepada Dompet Dhuafa atas program yang sudah dijalankan, serta Dialog Moderasi Beragama yang notabene adalah program Kementerian Agama untuk membangun kerukunan umat beragama di kota Manado.
"Harapannya, Manado bisa menjadi barometer kerukunan umat beragama," ungkap Usran.
Adapun Ketua Wisma Mualaf Ustadz Juaeni menyampaikan tujuan baik dari kegiatan ini demi tercapainya kerukunan beragama di Kota Manado.
"Semoga dengan kegiatan ini, para mualaf makin diperkuat ketauhidan mereka dan selalu menjalin hubungan kekeluargaan dengan saudara non muslim mereka dan dapat membangun kerukunan beragama di Kota Manado," ujarnya.
Acara digelar selama dua hari dan akan ditutup dengan Capacity Building Guru Ngaji se-Sulawesi Utara.***