Network
Untuk spidometernya mengunakan kombinasi analog untuk penjuk putaran mesin dan ada layar digital kecil untuk memberi beberapa informasi.
Jenis mesin yang digunakan oleh Keeway SCR 250V ini sama yang digunakan oleh Keeway V 250FI yakni motor bergata big bike cruiser.
Dimana mesin ini berkubikasi 249 cc, 4 tak 2 silinder V Twin, SOHC, full injeksi dengan berpendingin udara.
Baca Juga: Nissan Terano Reborn Meluncur, Bakal Merusak Pasaran Fortuner dan Pajero
Sebagaiaman sodara kandungnya, tenaga yang dihasilkan dari Keeway SCR 250V mencapai 16,8 DK pada 8.500 rpm dengan torsi maksimum mencapao 17 Nm pada 5.500 rpm.
Tenaga tersebut disalurkan ke roda pengerak belakang lewat transmisi 5 percepatan manual.
Yang membedakan, Keeway SCR 250V mengunakan rantai sementara Keeway V 250FI mengunakan belt untuk penerus tenaga.
Untuk kedua rodanya pun menggunakan ukuran ban dan velg berbesa, yakni untuk roda depan mengunakan ban ukuran 100/80 ring 17 dan roda belakang berukuran 130/90 ring 15.
Pada sektor pengereman kedua rodanya pun telah dibekali rem cakram kaliper 4 piston di depan dan kalipier 1 piston di belakang serta sudah ABS.
