Network
PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Pengunduran diri Ketua DPRD Lumanang Anang Akhmad Syaifuddin mendapat penolakan dari sejumlah fraksi, salah satunya Fraksi Gerindra.
Gerindra beralasan, saat ketua DPRD Lumajang menghadapi para demonstran, dirinya sedang tidak berada dalam kondisi psikologis sebagaimana mestinya.
"Kami menolak pengunduran diri tersebut," ujar ketua fraksi Gerindra Sugiyantoko dalam surat pernyataannya.
Dia menilai terdapat alasan yang substansial untuk melanjutkan tugas sebagai ketua DPRD lumajang demi kepentingan masyarakat.
Baca Juga: VIRAL! Ketua DPRD Lumajang Mundur dari Jabatan Gegara Tak Hafal Pancasila di Hadapan Pendemo
Selain Gerindra penolakan tersebut juga datang dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Penolakan PKB itu sebagaimana tertuang dalam surat pernyataan yang ditandatangani Ketua Fraksi PKB Thohar Hasan dan Sekretaris Fraksi Abdul Rahman Saleh, Senin (12/9/2022).
“Saudara Anang Akhmad Syaifuddin tidak pernah mencemarkan nama baik institusi DPRD Kabupaten Lumajang,” kata Thohar.
Selain itu, Anang juga dinilai tidak pernah melakukan tindakan-tindakan di luar konstitusi, aturan tata tertib, maupun kode etik DPRD Lumajang.
