Presiden Jokowi Perintahkan Panglima TNI-Kapolri Tangkap Semua Anggota KKB

26 April 2021, 15:44 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala Polri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengejar dan menangkap seluruh anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), setelah serangan yang menewaskan Kepala BIN Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny, Minggu (25/4), di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua. (Youtube Sekretariat Presiden) /ANTARA/

PORTAL KOTAMOBAGU - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala Polri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengejar dan menangkap seluruh anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Jokowi memerintahkan hal tersebut usai serangan yang menewaskan Kepala BIN Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny pada Minggu 25 April 2021 di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

“Saya juga perintahkan kepada Panglima TNI, Kapolri untuk terus mengejar dan menangkap seluruh anggota KKB,” kata Presiden Jokowi dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 26 April 2021.

Baca Juga: Tak Mampu Terima Kekalahan, Bobotoh 'Sikat' Mobil Berpelat B

Jokowi mengatakan dengan tegas bahwa kelompok kriminal seperti KKB tidak bisa dibiarkan hidup di tanah air Indonesia.

"Saya tegaskan tidak ada tempat untuk kelompok-kelompok kriminal bersenjata di tanah Papua maupun di seluruh pelosok Tanah Air," katanya.

Selain itu, presiden juga menyampaikan duka cita mendalam dan menaikkan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada Brigadir Jenderal TNI I Gusti Putu Danny atas seluruh pengabdian, dedikasinya, dan pengorbanan yang telah ia lakukan selama ini.

Baca Juga: Yakin Suami Selamat, Istri Salah Seorang Kru KRI 402: Ucapan Belasungkawa Ganti Doa Keselamatan

“Atas nama bangsa, rakyat, dan negara saya sampaikan duka cita mendalam kepada keluarga dan yang ditinggalkan,” ujar Jokowi.

Sebelumnya Brigjen TNI I Gusti Putu Danny pada Minggu 25 April 2021 terjebak aksi baku tembak dengan kelompok bersenjata saat Satuan Tugas BIN dan Satgas TNI/Polri berada di perjalanan menuju Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu 25 April 2021.

Seperti diketahui, saat itu Putu Danny turun langsung melakukan observasi lapangan demi mempercepat keamanan di wilayah tersebut.

“Sekitar pukul 15.50 WIT, Satgas BIN dan Satgas TNI/Polri dihadang oleh kelompok separatis dan teroris (KST) Papua, sehingga terjadi aksi saling tembak di sekitar gereja Kampung Dambet. Akibat kontak tembak tersebut, Kabinda Papua tertembak dan gugur sebagai pahlawan di lokasi kejadian,” demikian keterangan Deputi VII Badan Intelijen Negara (BIN) Wawan Hari Purwanto, pada Senin.

Baca Juga: Unggah Foto Baru di Instagram, Nissa Sabyan Bukan Tuai Pujian, Malah Sebaliknya

Jasad Kepala BIN Papua itu kemudian dievakuasi dari tempat kejadian dan dibawa ke Timika untuk selanjutnya diterbangkan ke Jakarta.

Jenazah Kepala BIN Papua rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, pada Selasa 27 April 2021.***

Editor: Suhendra Manggopa

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler