Benarkah Tradisi Arwahan Sesat? Ini Alasan Kamu Bisa Ziarah Kubur Jelang Bulan Suci Ramadhan Dan Kirim Doa

15 Maret 2023, 18:01 WIB
BACAAN Doa Ziarah Kubur Lengkap Tulisan Latin Arab dan Artinya, Simak Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan 2023 /Kabar Cirebon/

Hikmah ziarah kubur Syaikh Nawawi al-Bantani

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Kebiasan yang terus menerus dilakukan secara serentak, biasa disebut sebagai Tradisi. termasuk kebiasaan umat Muslim menyambut bulan suci Ramadhan.

Tradisi Agama menjelang Bulan suci Ramadhan, yang umum dilakukan di Indonesia, sangatlah banyak dan beragam dan denga sebutan khas masing-masing daerah.

Beberapa tradisi jelang Ramadhan yang sudah dilakukan setiap tahun oleh umat Muslim, ada yang dijelaskan dalam dalil Al-Qur'a dan juga dari Hadis.

Baca Juga: 3 Coffee Shop Yang Sulit Ditemukan Di Kotamobagu Oleh Penikmat, Holy Drip Punya V60 Terbaik, Cek Baristanya

Namun ada pula yang tidak dijelaskan atau dilakukan oleh Nabi, baik secara eksplisit maupun implisit, namun tradisi tersebut sangatlah baik untuk di budayakan.

Tradisi umum yang biasa dilakukan menjelang bulan Ramadhan (akhir Sya’ban) adalah ziarah kubur. Serta kebiasan menyambut bulan Suci dengan doa bersama dirumah.

Sebagian mengistilahkan tradisi ini sebagai arwahan, dibeberapa daerah ada penyebutanya, misalnya nyekar (sekitar Jawa Tengah), kosar (sekitar JawaTimur), munggahan (sekitar tatar Sunda) dan lain sebagainya.

 

Bagi sebagian orang, hal ini menjadi semacam kewajiban yang bila ditinggalkan serasa ada yang kurang dalam melangkahkan kaki menyongsong puasa Ramadhan.

Akan tetapi bersama berjalannya waktu, alasan ini semakin tidak kontekstual dan Rasulullah pun memperbolehkan berziarah kubur.

Demikian keterangan Rasulullah saw yang bisa kita temukan dalam Sunan Tirmidzi No.973

  حديث بريدة قال : قال رسول الله صلى الله علية وسلم :"قد كنت نهيتكم عن زيارة القبور فقد أذن لمحمد في زيارة قبر أمه فزورها فإنها تذكر الآخرة"رواة الترمذي (3/370)

Baca Juga: Honda Scoopy Tanpa Smart Key Di Jual 19 Jutaan Guys! Cek Kelebihan dan Kekurangan Motor Matik Retro Ini

Hadits dari Buraidah ia berkata bahwa Rasulullah saw bersabda “Saya pernah melarang berziarah kubur. Tapi sekarang Muhammad telah diberi izin untuk berziarah ke makam ibunya. Maka sekarang berziarahlah..! karena hal itu dapat mengingatkan kamu kepada akhirat."   

Demikianlah sebenarnya hukum dasar dibolehkannya ziarah kubur dengan illat (alasan) ‘tazdkiratul akhirah’ yaitu mengingatkan kita kepada akhirat. yang dijelaskan pendakwah medsos dengan Akun facebook Abdulkhoir.

Oleh karena itu dibenarkan berziarah ke makam orang tua dan juga ke makam orang shalih dan para wali. Selama ziarah itu dapat mengingatkan kita kepada akhirat.

Ingin Mengunjungi Makam Usai Hari Raya Idul Fitri? Berikut Doa Ziarah Kubur Lengkap dengan Latin dan Artinya

Begitu pula ziarah ke makam para wali dan orang shaleh merupakan sebuah kebaikan yang dianjurkan, sebagaimana pendapat Ibnu Hajar al-Haytami dalam kitab ‘al-Fatawa al-Fiqhiyah al-Kubra’.

Inilah yang menjadi dasar para ustadz dan para jama’ah mementingkan diri berziarah ke maqam para wali ketika usai penutupan ‘tawaqqufan’ kegiatan majlis ta’lim.

Sebagaimana yang ditradisikan masyarakat muslim di Jakarta dan sekitarnya.     وسئل رضي الله عنه عن زيارة قبور الأولياء فى زمن معين مع الرحلة اليها هل يجوز مع أنه يجتمع عند تلك القبور مفاسد كاختلاط النساء بالرجال وإسراج السرج الكثيرة وغير ذلك فأجاب بقوله زيارة قبور الأولياء قربة مستحبة وكذا الرحلة اليها. 

 

Adapun mengenai hikmah ziarah kubur Syaikh Nawawi al-Bantani telah menuliskannya dalam Nihayatuz Zain demikian keterangannya

“disunnahkan untuk berziarah kubur, barang siapa yang menziarahi makam kedua orang tuanya atau salah satunya setiap hari jum’at, maka Allah mengampuni dosa-dosanya dan dia dicatat sebagai anak yang taat dan berbakti kepada kedua orang tuanya” 

 Demikianlah hikmah di balik ziarah kubur, betapa hal itu menjadi kesempatan bagi siapa saja yang merasa kurang dalam pengabdian kepada orang tua semasa hidupnya.

Baca Juga: Selisi 1 Juta BOS! Ini Kelebihan Atilla Venus Yang Bakal Geser Benelli Panarea Dikelas Skuter matik 125cc

Bahkan dalam keterangan selanjutnya masih dalam kitab Nihayatuz Zain diterangkan “barang siapa menziarahi kubur kedua orang tuanya setiap hari jum’at pahalanya seperti ibadah haji”  

Apa yang dikatakan Syaikh Nawawi dalam Nihayuatuz Zain juga terdapat dalam beberapa kitab lain, bahkan lengkap dengan urutan perawinya. Seperti yang terdapat dalam al-Mu’jam al-Kabir lit Tabhrani juz 19.

  حدثنا محمد بن أحمد أبو النعمان بن شبل البصري, حدثنا أبى, حدثنا عم أبى محمد بن النعمان عن يحي بن العلاء البجلي عن عبد الكريم أبى أمية عن مجاهد عن أبى هريرة قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم "من زار قبر أبويه أو احدهما فى كل جمعة غفر له وكتب برا  

 

Rasulullah saw bersabda “barang siapa berziarah ke makam kedua orang tuanya atau salah satunya setiap hari jum’at maka Allah mengampuni dosa-dosanya dan dia dicatat sebagai anak yang ta’at dan berbakti kepada kedua orang tuanya." ***

Editor: Abdul Rahman Makalunsenge

Sumber: Facebook

Tags

Terkini

Terpopuler