Primbon Jawa Kelahiran 16 Mei 2000 Menurut Hitungan Wuku dan Weton

- 21 Juni 2022, 20:15 WIB
Primbon Jawa Kelahiran 16 Mei 2000 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Primbon Jawa Kelahiran 16 Mei 2000 Menurut Hitungan Wuku dan Weton /Andrea Piacquadio/Pexels

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Primbon Jawa Kelahiran esok, 16 Mei 2000 menurut hitungan wuku dan weton. Ramalan ini membahas seputaran watak, jodoh dan peruntungan serta kecocokan pekerjaan menurut Primbon Jawa.

Primbon Jawa sendiri di yakani oleh masyarakat tanah Jawabahkan di luar pulau Jawa sebagai cara untuk mengetahui peruntungan di masa depan. Kendati hanya bersifat prediksi, namun tidak sedikit orang-orang meyakini tentang proses kehidupan yang dihitung berdasarkan hitungan wuku dan weton.

Sebelum beranjak pada ramalan Primbon Jawa Kelahiran 16 Mei 2000 menurut hitungan wuku dan weton. Sekedar memberitahukan, Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur yang mengorientasikan hubungan antara manusia dengan alam semesta. Hingga kini,  Primbon Jawa diyakini sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan tindakan ataupun sikap dalam beraktivitas.

Adapun beberapa kitab Primbon Jawa telah disimpan rapih oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Jenis Primbon Jawa yang ada dalam perpustakaan itu antara lain Kitab Ta’bir, Primbon  Padhukunan  Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.

Tanggal Masehi : 16 Mei 2000, Selasa Anggara
Tanggal Jawa : 11 Sapar 1933, Selasa Pahing
Tanggal Hijriah : 11 Shafar 1421

Watak berdasarkan weton

Dina : Selasa
Pemarah dan pencemburu, luas pergaulannya.
Pasaran : Pahing
Selalu ingin memiliki (barang), kesungguhannya penuh perhitungan untuk mendapatkan untung, suka menolong, mandiri, kuat lapar, banyak musuhnya, kalau tersinggung menakutkan marahnya, suka kebersihan. Sering kena tipu dan kalau kehilangan jarang bisa menemukan kembali.
Haståwårå/Padewan : Uma
Berbelas kasih, susah, jahil.
Sadwårå : Aryang
(Manusia) Pelupa.
Sångåwårå/Padangon : Nohan
(Bulan) Selalu berubah, indah dan mempesona, belas kasih.
Saptåwårå/Pancasuda : Satrya Wirang
Sering mendapat malu atau dipermalukan.
Rakam : Dêmang Kadhuruwan
Sering mendapat perkara, suka membantah.
Paarasan : Aras Kêmbang
Memiliki pesona daya tarik terhadap lawan jenis.

Watak berdasarkan wuku

Wuku : Wt.gunung
Dewa Bumi : Bethara Anataboga.
Pohonnya Wijaya Kusuma : Menjalani hidup sebagai pendeta.
Burungnya Gogik : banyak bicara bernada nasehat.
Menghadap candi : suka menjalani lakubrata.
Wt.gunung gerah uripe (sakit hidupnya) : Orang yang selalu kesusahan akibat ulahnya sendiri.
Aralnya : dianiaya.
Sedekah / sesaji : kupat dan juadah, makanan bermacam-macam rasa (manis, asin, asam, sepet, pedas, dan pahit).
Do'anya : barik.
Kala Jaya Bumi : ada di timur menghadap ke barat. Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari bepergian yang menuju ke timur.
Wt.gunung pepagera njaba patining wreksa narendra (meski dipagari rapat diluar, matinya pohon raja) : Wt.gunung kejatuhan para pemimpin.
Wuku Watu Gunung baik untuk mencari penyembuhan, menanam, berteman, berbesanan.
Tidak baik untuk membuat pagar pekarangan dan menyimpan harta benda.

Cari ramalan tentang tanggal dan tahun kelahiranmu menurut perhitungan weton dan wuku Kitab Primbon Jawa dalam kolom search Portal Kotamobagu.

Halaman:

Editor: Sasmito Wiharjo

Sumber: Ki Demang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x