Primbon Jawa Kelahiran 13 September 1994 Menurut Perhitungan Wuku dan Weton

- 23 Mei 2022, 13:45 WIB
Primbon Jawa Kelahiran 13 September 1994 Menurut Perhitungan Wuku dan Weton.
Primbon Jawa Kelahiran 13 September 1994 Menurut Perhitungan Wuku dan Weton. /Rene Asmussen/Pexels

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Primbon Jawa Kelahiran 13 September 1994 menurut hitungan wuku dan weton. Ramalan ini membahas seputaran watak, jodoh dan peruntungan serta kecocokan pekerjaan menurut Primbon Jawa.

Primbon Jawa sendiri diyakani oleh masyarakat tanah Jawa bahkan di luar pulau Jawa sebagai cara untuk mengetahui peruntungan di masa depan. Kendati hanya bersifat prediksi, namun tidak sedikit orang-orang meyakini tentang proses kehidupan yang dihitung berdasarkan hitungan wuku dan weton.

Sebelum beranjak pada ramalan Primbon Jawa Kelahiran 13 September 1994 menurut hitungan wuku dan weton. Sekedar memberitahukan, Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur yang mengorientasikan hubungan antara manusia drngan alam semesta.

Hingga kini, Primbon diyakini sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan tindakan ataupun sikap dalam beraktivitas.
Adapun beberapa kitab Primbon Jawa telah disimpan rapih oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Jenis primbon yang ada dalam perpustakaan itu antara lain Kitab Ta’bir, Primbon Padhukunan Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.

Nah, langsung saja, berikut ramalan Primbon Jawa Kelahiran 13 September 1994 menurut hitungan wuku dan weton. Simak selengkapnya:

  • Tanggal Masehi : 13 September 1994, Selasa Anggara
  • Tanggal Jawa : 7 Bakda Mulud 1927, Selasa Kliwon
  • Tanggal Hijriah : 07 Rabiul Akhir 1415

Watak berdasarkan weton

  • Dina : Selasa
    Pemarah dan pencemburu, luas pergaulannya.
  • Pasaran : Kliwon
    Pandai bicara dan bergaul, periang, ambisius, urakan, kurang bisa membalas budi, setia pada janji, ceroboh memilih makanan, banyak selamat dan doanya.
  • Haståwårå/Padewan : Uma
    Berbelas kasih, susah, jahil.
  • Sadwårå : Mawulu
    (Benih) Was-was dan curiga.
  • Sångåwårå/Padangon : Gigis
    (Tanah/Bumi) Berhati longgar, pamomong, sabar.
  • Saptåwårå/Pancasuda : Sumur Sinaba
    Luas wawasan, bisa menjadi sumber orang mencari ilmu.
  • Rakam : Nuju Pati
    Banyak sial dan apesnya.
  • Paarasan : Aras Tuding
    Selalu kena tunjuk dalam berbagai perkara.

Watak berdasarkan wuku

  • Wuku : Kurantil
  • Dewa Bumi : Bethara Langsur.
  • Pohonnya Inggas : Selalu terburu-buru tetapi hatinya penyabar.
  • Burungnya Slindhitan : tidak suka menganggur.
  • Gedhongnya Terbalik : Boros tidak bisa menyimpan harta.
  • Angiwakake banyu (air) : Suka selingkuh.
  • Membawa umbul-umbul : Bisa hidup senang.
    Wuku Kurantil Anggara Kasih nuju
  • Wogan : tidak baik hatinya.
  • Aralnya : kalau memanjat.
  • Sedekah / sesaji : Ttumpeng dang-dangan beras senilai zakat fitrah, lauknya ayam blirik dipecel.
  • Do'anya : pina, slawatnya : 7 ketheng.
  • Kala Jaya Bumi : ada di bawah menghadap ke atas.
    Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari kegiatan ke arah bawah.
    Kurantil ibarat burung Dhandhang mati
  • kelaparan : kesulitan mendapat nafkah. Wuku Kurantil baik untuk mencari jodoh. Tidak baik untuk menikahkan anak, mengumpulkan orang, menanam, berteman sering bertengkar.

Cari ramalan tentang tanggal dan tahun kelahiran anda menurut perhitungan weton dan wuku Kitab Primbon Jawa dalam kolom search Portal Kotamobagu.

Demikian ramalan kelahiran 13 September 1994 menurut weton, wuku menurut Primbon Jawa. Semoga menambah wawasan anda. ***

Editor: Mohamad Ramdhani Amiri

Sumber: Ki Demang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x