Guru Ngaji Dapat Bekal Manajemen Kelas dari Wisma Mualaf Dompet Dhuafa Sulawesi Utara

- 18 Desember 2022, 10:14 WIB
Foto bersama perwakilan guru ngaji, Wisma Mualaf Dompet Dhuafa dan Kasie Pendis Kantor Kemenag Manado
Foto bersama perwakilan guru ngaji, Wisma Mualaf Dompet Dhuafa dan Kasie Pendis Kantor Kemenag Manado /PORTAL KOTAMOBAGU/Sahril Kadir/

"Harapannya guru ngaji mempunyai pengetahuan skill manajemen kelas yang mumpuni, agar tidak kelabakan mengelola pengajian. Selain itu Indonesia bisa lebih bercahaya dengan Al-Qur'an," tambahnya.

Adapun Pembina Dompet Dhuafa Sulawesi Utara Silva Elong mengungkapkan, TPA dan TPQ belum jadi pilihan. Sehingga dibutuhkan sesuatu yang membuatnya memiliki nilai berharga.

"Kami berharap lewat kegiatan ini para guru ngaji ke depan bisa lebih memiliki skill sehingga TPA dan TPQ bisa lebih bernilai," harapnya.

Sementara itu, sebelum membuka kegiatan, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Manado yang diwakili Kasie Pendis Hi. Usran Mantau mengapresiasi upaya Wisma Mualaf Dompet Dhuafa untuk mengembangkan skill pembelajaran bagi para guru ngaji.

Menurut dia, program ini cukup membantu Kemenag dalam memberikan pengayoman, khusus pada bidang Pendidikan Islam (Pendis).

Makanya, dia berharap para guru ngaji bisa mengikuti dan mengaplikasikan ilmu yang didapatkan dari kegiatan Pelatihan Capacity Building Manajemen Kelas Guru Ngaji.

Ketua Panitia Hi. Muhammad Juaeni menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan lanjutan dari program Dompet Dhuafa yang telah berlangsung sejak Sabtu 17 Desember 2022.

Pesertanya berasal dari Tomohon, Bitung, Kotamobagu Bolaang Mongondow, dan Minahasa.***

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x