Bahannya yang terus muncul di permukaan menciptakan mengakali bra dengan dua sapu tangan dan sebuah pita. Kreativitas Mary justru jadi populer di kalangan teman-temannya.
Alhasil, Mary menjadi Fashion Form Brassiere Company, perusahaan bra yang menetapkan bra pertama sebagai backless bra pada tahun 1914. Itulah awal mula bra modern seperti saat ini.
Selanjutnya, saat Perang Dunia I, logam sangat dibutuhkan untuk tank dan amunisi, sehingga tidak dapat digunakan untuk pakaian dalam yang menggunakan korset.
Selanjutnya, Enid Bissett bersama Ida dan William Rosenthal merancang model yang berbeda pada tahun 1922.
Hal itu dilakukan karena rancangan rancangan Mary menampilkan siluet monobosom sehingga memberikan kesan payudara yang rata.
Proses perancangan mereka dilakukan di bawah perusahaan Maiden Form Brassiere.
Kali ini desainnya untuk menonjolkan bentuk feminin, dengan elastisitas dua cangkir , dan ternyata banyak diminati karena membuat payudara terlihat indah.
Inilah yang menjadi awal dari berbagai ukuran bra yang menyesuaikan kebutuhan perempuan, mulai dari cup A hingga D.
Perkembangan desain bra berlanjut pada tahun 1946. Saat itu Frederick Mellinger mendirikan Frederick's of Hollywood, merek pakaian dalam Amerika Serikat.
Perusahaan ini memproduksi padded bra pertama diikuti push-up bra di tahun berikutnya.