Network
PORTAL KOTAMOBAGU, PRMN - Invansi Rusia ke Ukraina menyebab sejumlah kota di hancur salah satunya kota Mariupol mengalami kerusakan parah diserang rudal militer Rusia.
Hal itu kemudian membuat Crazy rich asal Ukraina Rinat Akhmetov berencana membangun kembali pusat perdagangan dalam beberapa waktu depan.
Crazy rich Rinat Akhmetov berjanji membantu presiden Zelensky dalam membangun kembali negaranya karena pusat bisnis miliknya berada di kota Mariupol terancam ikut hancur.
Baca Juga: Inilah Ciri-ciri Orang yang Memiliki atau Pengguna Ilmu Hitam
terlebih setelah puluhan rudal Rusia membombardir berbagai sudut kota yang berada di selatan Ukraina ini.
Melansir tribunnews.com, Minggu (17/4) serangan puluhan rudal Rusia telah menghancurkan berbagi sudut kota Mariupol hancur berat sekitar 90 persen dan 40 persen di antaranya, sudah tak lagi bisa diperbaiki.
"Seluruh kawasan urban Mariupol telah bersih... sisa-sisa kelompok Ukraina hanya ada di wilayah pabrik baja Azovstal," kata kementerian Ukaina dalam siaran resminya.
Baca Juga: Meninggal di Bulan Ramadhan Apakah Husnul khotimah? Berikut Penjelasan Ustadz Adi Hidayah
Akibat serangan militer Rusia menyebabkan infrastruktur Kota Mariupol hancur sehingga dua perusahaan raksasa baja dan besi milik Akhmetov Mariupol yang dikelola Metinves, harus ditutup membuat kurang lebih sepertiga kapasitas produksi metalurgi Ukraina tak lagi beroperasi.
Prihatin dengan kondisi pabriknya yang mandek, Rinat Akhmetov bertekat kembali membangun Mariupol. Ia pun telah memiliki rencana baru untuk menghidupkan produksi baja di kota tersebut agar dapat bersaing di pasar global.
Saya percaya bahwa kita semua akan membangun kembali Ukraina yang bebas, Eropa, demokratis, dan sukses setelah kemenangan kita dalam perang ini," kata Akhmetov.
Baca Juga: Zelensky Disebut Enggan Beberkan Jumlah Tentara Tewas dalam Perang, Rusia Janji Bakal Paparkan Secara Rinci
Diketahui kekayaan Rinat Akhmetov ditaksir mencapai 15,4 dolar AS miliar pada tahun 2013.
Meski Akhmetov tak menyebutkan anggaran akan digelontorkan untuk membangun kota Mariupol, namun Daily Mail diperkirakan Rinat Akhmetov akan menyuntikan dana dengan jumlah yang fantastis hingga miliaran dolar AS.***
