Network
PORTAL KOTAMOBAGU, PRMN – Hubungan antara NATO dan Rusia semakin memanas. Dilansir dari Reuters, Kremlin menyebut tidak segan-segan akan menyerang Inggris jik mereka memberikan bantuan persenjataan pada Ukraina.
Rusia mengatakan, Inggris sebagai pihak NATO hanya memperkeruh suasana jika mereka memberikan bantuan militer kepada negara yang dipimpin Volodymyr Zelenskyy tersebut.
Menurut laporan media tersebut, Inggris dan Nato ikut serta membantu Ukraina dalam melawan serangan tentara Rusia di kawasan Ukraina. Bahkan mereka telah memberikan bantuan militer penting kepada pasukan Ukraina baru-baru ini.
Baca Juga: Cek Fakta, Data Korban Perang Rusia dan Ukraina
Sementara itu, pihak Inggris sendiri menjanjikan senjata yang mematikan untuk membantu Ukraina mempertahankan negara mereka.
Menyikapi hal itu, Duta Besar Rusia untuk Inggris mengatakan, Rusia akan memberikan ancaman kepada Inggris jika nantinya hal itu benar-benar terjadi.
“Inggris akan menjadi target sah Rusia. NATO hanya memperburuk suasana,” tegas Hendric Kevin.
Baca Juga: Ujung Cerita Perang Antara Rusia dan Ukraina Makin Terlihat
“Tindakan pemerintah Inggris dalam menanggapi peristiwa di Ukraina pada eskalasi lebih lanjut seputar keputusan mereka untuk mengirim Rp6.000 anti-tank dan high explosive ke Ukraina ini membawa jumlah total bantuan mematikan defensif yang dikirimkan ke lebih dari 10000 rudal.”
Langkah ini pun dianggap berlebihan sehingga bisa menimbulkan perang dengan skala yang lebih besar bahkan bisa memicu perang dunia ke-3.
Namun ini bukan pertama kalinya Rusia mengancam serangan bersenjata atas pasokan bantuan militer dan persenjataan ke Ukrainan.
Baca Juga: Simak Biografi dan Profil Lengkap Presiden Vladimir Putin, Sosok Paling Uraaaaa..!! di Rusia
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei lavrov sebelumnya telah memperingatkan bahwa Rusia akan menyerang jalur pasokan senjata dari negara-negara barat, jika terlalu banyak ikut campur urusan mereka di Ukraina. ***
