PORTAL KOTAMOBAGU — Beredar banyak informasi di media sosial mengenai pemberian vitamin D dosis tinggi bisa mencegah atau mengobati Covid-19.
Informasi ini memunculkan sejumlah pertanyaan mengenai apakah vitamin D bisa mencegah atau mengobati Covid-19?.
Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi sehingga beredar asumsi mengenai vitamin D bisa mencegah atau mengobati Covid-19.
Seperti dikutip oleh Portal Kotamobagu melalui akun instagram @adamprabata, pada Jumat 20 Agustus 2021, dr. Adam menjelaskan ada sejumlah faktor yang mempengaruhi sehingga beredar asumsi mengenai vitamin D bisa mencegah atau mengobati Covid-19.
Pertama, suplemen vitamin D mampu melindungi dari infeksi saluran napas akut. Kedua, vitamin D memiliki potensi menaikkan dan mengontrol respons imun.
“Faktor ketiga, kadar vitamin D rendah diduga berhubungan dengan peningkatan kasus Covid-19. Suplemen vitamin D diduga dapat melindungi dari Covid-19 dan menurunkan keparahan penyakit,” paparnya.
Baca Juga: PPKM di Kotamobagu Kembali Diperpanjang, Pusat Perbelanjaan Hanya Buka Sampai 21.00 WITA
Sehingga, menurut dr, Adam, vitamin D tidak memiliki bukti ilmiah untuk bisa mencegah atau mengobati Covid-19.
Ia juga menerangkan jumlah AkG (angka kecukupan gizi) yang bisa di kosumsi pada tahap aman.