Beginilah Kondisi Para WNI di Afghanistan Usai Taliban Ambil Alih Kabul

19 Agustus 2021, 18:55 WIB
Beginilah Kondisi Para WNI di Afghanistan Usai Taliban Ambil Alih Kabul /ANTARA FOTO/REUTERS

PORTAL KOTAMOBAGU - Suksesnya Taliban menduduki sepenuhnya wilayah di Afghanistan, membuat banyak penduduknya dan pemimpin dunia cemas.

Terlebih, warga Indonesia yang mempunyai keluarga di Afghanistan.

Pasalnya, pihak keluarga khawatir jika kelompok Taliban mengancam keselamatan keluarga mereka.

Dikutip Portal Kotamobagu dari Zonajakarta.com dari anadolu agency pada 19 Agustus 2021, bahwa usai Taliban menduduki Afghanistan, hingga kini pemerintah Indonesia berusaha untuk segera memulangkan warga Indonesia yang ada di sana.

Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia Teuku Faizasyah mengungkapkan bahwa sebanyak 15 Warga Negara Indonesia (WNI) di Afghanistan dan mereka merupakan para pekerja di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).

Dengan begitu, pihak pemerintah Indonesia kemudian mengatakan kalau pihaknya akan segera melakukan proses pemulangan WNI yang ada di Afghanistan.

Baca Juga: Presiden Afghanistan Ashraf Ghani Ternyata Melarikan Diri ke Uni Emirat Arab

“Pemulangan beberapa staf kedutaan dan warga Indonesia dari Afghanistan, akan dilakukan tepat waktu,” kata Teuku Faizasyah.

Sebagaimana diiketahui, hingga saat ini keadaan WNI di Afghanistan sedang baik-baik saja dan tidak ada gangguan apa pun.

Sebab, hingga saat ini pemerintah Indonesia dan Taliban mempunyai hubungan dan komunikasi yang baik sejak 2019, selain karena Indonesia punya peran dalam proses perdamaian di Afghanistan.

Selain itu, KBRI di Kabul Afghanistan masih beroperasi seperti biasanya, dan pemerintah Indonesia sedang dalam proses koordinasi dengan pihak Taliban untuk keselamatan WNI.

Sebelumnya Teuku Faizasyah mengungkapkan bahwa keselamatan WNI dan staf KBRI di Afghanistan telah dijadikan prioritas utama.

"Kemlu RI dan KBRI Kabul terus memantau perkembangan eskalasi keamanan di Afghanistan. Keselamatan dan kesehatan WNI termasuk staf KBRI menjadi prioritas utama," ujar Teuku Faizasyah.

Lantaran beberapa hari terakhir ini, perhatian dan sorotan terkait WNI di Afghanistan banyak menjadi pertanyaan masyarakat.

Diketahui, di saat yang sama, kondisi keamanan di Afghanistan bergejolak dan terganggu disebabkan pemerintah dan pasukan keamanan nasional di sana sudah tidak melakukan perlawanan.

Karena hal itu, tak sedikit pemberitaan yang mengatakan bahwa beberapa masyarakat lokal Afghanistan dan warga asing melakukan evakuasi diri secara dini dari sana.

Dikarenakan pihak Taliban akan melakukan syariat dan peraturan yang menurut warga Afghanistan sendiri sangat dikenal kejam.

Sebelumnya Presiden Afghanistan itu, Ashraf Ghani telah bersumpah untuk kembali ke negaranya untuk melanjutkan perjuangannya demi hak-hak dan nilai-nilai rakyat.

Dalam pernyataan perdananya di Uni Emirat Arab (UEA), Ghani memberikan dukungan untuk pembicaraan yang sedang berlangsung oleh mantan Presiden Hamid Karzai dan tokoh perunding perdamaian Abdullah Abdullah dengan Taliban. 

Disclaimer: artikel ini telah tayang sebelumnyandi Zonajakarta.com berjudul "Begini Kondisi yang Terjadi Terhadap WNI di Afghanistan, Setelah Kabul Berhasil Dikuasai Oleh Taliban".***

Editor: Suhendra Manggopa

Sumber: Zonajakarta

Tags

Terkini

Terpopuler