Konsumsi Garam Berlebihan Dapat Menimbulkan Penyakit, Begini Hasil Penelitian

- 2 Agustus 2021, 16:37 WIB
Penelitian terbaru sebut konsumsi garam berlebihan dapat memicu sejumlah penyakit.
Penelitian terbaru sebut konsumsi garam berlebihan dapat memicu sejumlah penyakit. /Pixabay/ andreas160578 /

PORTAL KOTAMOBAGU — Tahukah Kamu rasa asin pada garam dapat membahayakan kesehatan bila dikonsumsi berlebihan.

Salah satu bahaya yang timbul akibat terlalu banyak mengonsumsi garam adalah kemandulan.

Seperti dilansir Portal Kotamobagu dari Your Tango, Senin 2 Agustus 2021, hasil penelitian dari Universitas Wyoming (2015) dan Universitas Princess Nourah bint Abdulrahman (2020) menemukan garam rupanya berperan aktif dalam mengacaukan sistem reproduksi manusia.

Berdasarkan temuan itu, kadar garam dan lemak yang terlalu tinggi dalam makanan mempunyai risiko yang berbeda terhadap sistem reproduksi.

Jika seseorang terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak, orang itu akan cepat mengalami pubertas.

Baca Juga: Inilah 4 Manfaat Kesehatan Pisang Goroho, Sangat Cocok untuk Penderita Diabetes

Tetapi, jika konsumsi terlalu banyak lemak ini digabungkan dengan konsumsi garam berlebih, maka orang tersebut akan mengalami keterlambatan masa puber, dan akhirnya berujung pada kemandulan.

Di sisi lain, hal yang sama juga terjadi pada orang-orang yang sangat menghindari atau hanya mengonsumsi terlalu sedikit garam.

Sementara itu, hasil penelitian tingkat fertilitas pada hewat akibat garam diteliti oleh Universitas Princess Nourah bint Abdulrahman pada tahun lalu.

Hasil penelitian menunjukkan kebanyakan hewan terekspos gandungan garam yang sangat tinggi.

Entah itu dari air atau makanan.

Setelah terlalu banyak mengonsumsi garam, para peneliti dari Universitas Princess Nourah bint Abdulrahman menemukan bahwa hewan-hewan tersebut baik jantan maupun betina mengalami kerlambatan pada pertumbuhan.

Selain itu sistem reproduksi mereka juga terganggu karena adanya gangguan keseimbangan sejumlah hormon yaitu testosteron, FSH, LH, dan leptin.

Kemudian hasil penelitian juga memaparkan kadar garam yang terlalu tinggi bisa menyebabkan radang pada plasenta yang pengaruhnya sangat tidak baik terhadap kehamilan.

Lebih jauh, hasil penelitian yang sama juga menjelaskan terlalu banyak mengonsumsi garam bisa mempengaruhi kinerja hingga radang otak.

Adapun sejumlah penyakit lainnya yang bisa ditimbulkan karena konsumsi garam berlebih yaitu osteoporosis, obesitas, kanker, darah tinggi, water retention (kelebihan air), diabetes, dementia vaskuler, serangan jantung, serta kelainan autoimun.

Demi menghindari kemandulan serta penyakit berbahaya lainnya, Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) menyarankan orang-orang untuk melakukan diet garam.

Diet yang dianjurkan WHO ini membatasi konsumsi garam per harinya yaitu cukup 2.400mg atau sekitar satu sendok teh saja.***

Editor: Cadavi Lasena

Sumber: Your Tango


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah