"Namun, ketika berada di Pit dirinya sangat kesulitan bernapas. tulang rusuk yang tidak memungkinkan saya untuk menghirup udara. Pagi ini saya berjuang bahkan untuk berjalan, jadi bayangkan melompat di MotoGP," tuturnya.
"Saya merasa sangat kasihan pada tim, tetapi saya perlu memeriksa ini secara mendalam karena tidak normal untuk memiliki seperti itu sakit besar. Jadi ya, saya tidak bisa." Kata Pol Espargaro, dalam keterangan pada tim MotoGP.
Baca Juga: AHM Segera Launching Honda New ADV 160, Bakal Gebrak Pasaran Otomotif
Sementara itu, Manager Tim Honda Alberto Puig mengatakan, Pol Espargaro sangat kesakitan, Kemarin di sesi hujan pagi, dia merasa cukup baik karena saat Anda balapan di tengah hujan itu jauh lebih mulus.
"FP2 treknya kering, dan dia harus mendorong, dia masuk satu waktu dan dia benar-benar terhalang, bahkan tidak bisa bernapas, maka berasumsi itu adalah sesuatu di tulang rusuk," tuturnya.
Lanjutnya, dirinya tidak berpikir itu hanya ligamen, itu adalah sesuatu di tulang rusuk yang menekan paru-paru karena Pol pria sangat kuat dan dia tidak akan menghentikan balapan, Kami tidak dapat menempatkan seorang pria di atas motor jika dia tidak bisa bernapas. Kami semua dengan suara bulat memutuskan untuk tidak melakukannya." Jelas Alberto.
Baca Juga: Honda Motor Cafe Racer Apa Bisa Menjadi Penantang Yamaha XSR 155
Mundurnya Espargaro berarti bahwa Stefan Bradl akan menjadi satu-satunya perwakilan dari pihak pabrikan Honda akhir pekan ini.
Pihak Honda Repsol juga berharap, Pol Espargaro segera pulih dari cedera dan segera mengikuti race di negara selanjutnya.