PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Full Fairing adalah jenis Motor yang selalu tampil di lintasan Motogp. Selain Yamaha dan Suzuki, Ducati juga ternyata ditakuti rivalnya.
Mesin dan wajah Replika Juara pada Ducati Panigale V4 S memang dirancang untuk lintasan yang sering dilalui rider juara. Tak heran jika Juara Motogp ini digemari para rider diseluruh dunia.
Meski begitu, dikabarkan jika produksi Ducati Panigale V4 S sebagai motor Juara Motogp ini, ternyata tidak diproduksi dalam jumlah banyak. Namun hanya sebanyak 260 unit saja.
Baca Juga: Bukan Cruiser? Kenali Jenis Ducati XDiavel Yang Mewah Dengan Harga dan Mesin Yang Woww
Hebatnya, Replika Ducati Panigale V4 S ini, pabrikan asal Negara Italia yang melekat Juara ini, ternyata sudah langsung dimodifikasi.
Terakhir tahun kemarin, di ajang MotoGP, gelar juara dipersembahkan oleh Francesco Bagnaia dari tim Ducati Lenovo. Gelar ini diraih dengan motor khusus balap berjuluk Desmosedici GP 22.
Sedangkan juara kelas WSBK disumbangkan oleh pembalap gaek, Alvaro Bautista dari tim Aruba.it Ducati. Pembalap Spanyol ini turun bersama dengan tunggangan superbike, Ducati Panigale V4 R S.
Baca Juga: Lolos Showcase Indonesia Idol. Begini Lirik Lagu Castle on The Hill oleh Arlingga Rauf Kotamobagu
Atas kemenangan tersebut, Ducati dengan menghadirkan versi replika dari kedua motor juara tersebut berjuluk “Panigale World Champion Replica”. Dan dipersembahkan kepada para rider pecinta motor balap full firing yakni Ducati Panigale V4 S.
Berjenis superbike yang dijual bebas, Kedua motor tersebut resmi dirilis di ajang Campioni in Piazza di Italia. sayang, hanya 260 yang dijual belikan.
Angka 260 ternyata memiliki keistimewaan tersendiri, dimana 260 adalah peringatan tahun kelahiran Ducati, yang sudah ada dari tahun 1926.
Umunnya motor balap, Penampilan replica Juara Ducati Panigale V4 ini, dilabur dengan livery dari motor-motor juara dunia. Dimana pada versi Bagnaia, livery khas tim “Ducati Lenovo”.
Specialnya, seluruh unit tersebut juga mendapat tanda tangan dari masing-masing pembalap yang langsung dilapis pernis untuk melindunginya
Selain itu, terdapat grafis kombinasi hitam dan merah. Serta kelir dasar merah tua yang komplet dengan sponsor yang melekat di motor aslinya.
Sementara pada replika motor Bautista, livery tim “Aruba.it Ducati”, livery yang ditampilkan terlihat lebih meriah berkat adanya aksen putih pada beberapa panel. Sponsor yang melekat juga tetap sama.
Bukan cuma grafisnya saja, replika ini juga hadir komplet berikut nomor start masing-masing pembalap. Di mana versi replika MotoGP punya nomor 63 dan untuk WBSK bernomor 19.
Meski berbasis motor harian Panigale V4 S, tapi Ducati Panigale World Champion Replica langsung hadir dengan sederet modifikasi.
Baca Juga: Retro Klasik? Begini Generasi Motor Legendaris Honda C70 Jadi Super Cub 110 Pro Dengan Fitur Canggih
Misalnya penggunaan silencer knalpot Akrapovic street legal yang bentuk dan posisinya tetap underbelly, tapi lebih ringan 2 kg dari standarnya.
Sedangkan pengereman disokong merek Brembo dengan kaliper Stylema R dan master silinder MCS yang dilengkapi remot pengatur. Lalu ada footstep berbahan billet almunium dari Rizoma.
Beberapa panel bodi juga dibekali dengan bahan karbon fiber. Sehingga selain membuat bobotnya lebih ringan, juga mendongkrak kesan racing dari motor tersebut.
Baca Juga: Penakluk Bos! Terlalu Tangguh Jadi Saingan Kawasaki KLX, Begini Power Motor Trail Suzuki New DR 2023
Dilansir dari Autofun. Memang nominal harga Replika motor Juara Ducati Panigale V4 belum di umumkan kepada pasara global. Namun jika sebagai perbandingan, Ducati Panigale V4 S standar dijual Rp 521 jutaan di Inggris. Jadi, tentu bakal lebih mahal. ***