PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Honda auto puyeng, motor matic Piaggio Medley S 150 resmi meluncur.
Piaggio Medley S 150 nantinya akan berhadapan langsung dengan Honda Scoopy dan Vario.
Sebab mulai dari tampilan, mesin dan juga fitur, motor matic Piaggio Medley S 150 tidak kalah dengan Scoopy dan Vario.
Nah lebih jelasnya, yuk simak ulasan spesifikasinya di bawah ini, yang dilansir dari chanel YouTube YRP Official.
Langsung saja bicara soal desain, sektor motor matic generasi terbaru ini mengadopsi konsep yang lebih segar mengikuti tren pasar.
Design nya menekankan pada kesan sporty, di bagian muka benar-benar dirancang lebih modern dan sporty.
Baca Juga: Suzuki GSX R150 Panik! Motor Sport GPX Demon 150GR FI Tampil Lebih Sporty, Intip Yuk
Seperti yang dapat kita lihat, lampu utamanya memiliki elemen baru, yakni berteknologi full LED dengan sepasang DRL.
Kemudian bentuk stangnya dibuat lebih menarik dan dapat membuat pengendaranya menjadi lebih rileks.
Kemudian untuk panel instrumen, motor matic ini menggunakan speedometer LCD digital yang lebih modern.
Hal menarik pada motor matic ini, yaitu fitur konektivitas dengan smartphone melalui via bluetooth.
Motor ini juga dilengkapi dengan regulator inverter start and stop system dalam position masih bisa mati secara otomatis saat berhenti.
Lalu bicara tentang kaki-kaki, Piaggio Medley S 150 menggunakan ban depan ukuran 16 inci dan 14 inci di belakang.
Baca Juga: Terbaru Guys! Motor Sport Retro Kawasaki Z650RS 2023 Kini Hadir dengan Tampilan Baru
Suspensi depan pakai teleskopik dan belakang menggunakan peredam kejut, serta pengereman cakram ABS depan dan belakang.
Beralih pada jantung pacunya, motor matic pesaing Honda Scoopy dan Vario, Piaggio Medley S 150 dibekali mesin 155cc.
Mesin tersebut di dukung oleh empat langkah silinder tunggal, berpendingin cairan dan berteknologi start and stop.
Tenaga yang dihasilkan cukup baik, yakni 46 PS pada 7.750 RPM dan torsi 14,4 NM pada 6.500 RPM.
Terakhir soal harga, motor matic Piaggio Medley S 150 dibanderol dengan harga 48,5 juta on the road Jakarta.***