Portal Kotamobagu - Kali ini ada kabar dari dunia internasional tentang kebakaran hutan di Kanada yang membuat banyak warga dievakuasi.
Lebih dari 30.000 rumah tangga telah diperintahkan untuk mengungsi di provinsi British Columbia, Kanada, ketika hampir 400 kebakaran hutan berkobar.
Kondisi darurat ini menjadi yang terburuk dalam sejarah negara Kanada.
Baca Juga: Perjalanan Lionel Messi dan Inter Miami Menuju Gelar Juara Piala Liga 2023: Sang GOAT
Kebakaran Besar Menyatu, Rumah Hancur
Dalam semalam, dua kebakaran besar di wilayah Shuswap telah menyatu, mengakibatkan penghancuran sejumlah blok rumah dan bangunan lainnya. Di kota tepi sungai Kelowna, perjalanan telah dibatasi karena asap dari kebakaran yang berdekatan menggantung di atas Danau Okanagan. Wilayah West Kelowna, dengan populasi 36.000, juga telah terdampak parah oleh kebakaran ini, dengan rumah-rumah yang hangus terbakar.
Evakuasi dan Pembatasan Perjalanan
Pembatasan perjalanan telah diberlakukan di sekitar beberapa kota termasuk Kelowna, Kamloops, Oliver, Penticton, Vernon, dan Osoyoos. Langkah ini diambil untuk memastikan pengungsi dan petugas darurat mendapatkan akomodasi yang cukup. Di kota Yellowknife, api besar terus meluas, dan waktunya untuk evakuasi kota sudah habis. Seorang pejabat setempat menyatakan bahwa hampir seluruh penduduk telah meninggalkan kota, baik dengan kendaraan pribadi maupun pesawat.
Baca Juga: 10 Fakta Menarik dan Menakjubkan dari Kota Kendari: Surga Tersembunyi
Jumlah Evakuasi dan Peringatan
Lebih dari 19.000 dari total 20.000 penduduk Yellowknife telah dievakuasi. Meskipun beberapa orang memilih untuk bertahan di tempat, Menteri Lingkungan dan Komunitas, Shane Thompson, mendesak warga untuk mematuhi perintah evakuasi. Di seluruh provinsi British Columbia, jumlah perintah evakuasi meningkat dari 15.000 rumah pada hari Jumat menjadi lebih dari 30.000 rumah pada Sabtu malam, dengan 36.000 rumah lainnya berada dalam status siaga evakuasi.
Dampak Perubahan Iklim
Kanada sedang menghadapi musim kebakaran terburuk dalam sejarahnya, dengan lebih dari 1.000 kebakaran terjadi di seluruh negara. Para ahli menghubungkan peningkatan risiko cuaca panas dan kering, yang berpotensi memicu kebakaran hutan, dengan perubahan iklim. Kondisi panas ekstrem dan kekeringan menarik air dari tanah, menciptakan bahan bakar yang sangat mudah terbakar bagi api yang dapat dengan cepat menjalar, terutama jika angin kencang bertiup.
Korban Jiwa dan Tindakan Pencegahan
Meskipun tidak ada laporan tentang korban jiwa dalam kebakaran terbaru ini, empat petugas pemadam kebakaran telah kehilangan nyawa mereka selama musim kebakaran ini yang memecahkan rekor. Para pejabat pemerintah dan masyarakat luas semakin sadar akan urgensi tindakan pencegahan dan penanganan yang efektif untuk menghadapi ancaman serius dari kebakaran hutan yang merusak ini.
Baca Juga: BATAS HARI INI! Lowongan Kerja Kanwil BPN Provinsi Jawa Timur, Ini Syaratnya
Krisis kebakaran hutan yang sedang berlangsung di provinsi British Columbia, Kanada, telah menyebabkan lebih dari 30.000 rumah tangga dievakuasi dan puluhan ribu lainnya berada dalam status siaga evakuasi.
Perubahan iklim dianggap sebagai faktor yang meningkatkan risiko cuaca panas dan kering, yang memicu kebakaran hutan yang merusak. Meskipun upaya besar telah dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran dan pihak berwenang, perjuangan melawan api ini terus berlanjut dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya.***