Alur Cerita BTTH Season 5 Episode 50: Xiao Yan Semakin Disegani, Kekuatan Gerbang Xiao Mengerikan Karena ini

24 Mei 2023, 11:42 WIB
Alur Cerita BTTH Season 5 Episode 50: Xiao Yan Semakin Disegani, Kekuatan Gerbang Xiao Mengerikan Karena ini. /



portalkotamobagu.com - Perjalanan Xiao Yandan rekan-rekan terus berlanjut dalam serial Battle Through The Heaven (BTTH) Season 5 episode 50.

Pada episode BTTH S5 episode 50, kita akan diperlihatkan dimana Xiao Li telah berhasil mengalahkan sejumlah praktisi dari berbagai organisasi hitam.

Mereka semua bergabung dengan organisasi yang dibentuk oleh Xiao Li dan dipimpin oleh Xiao Yan. Organisasi ini bertujuan untuk menyerang sekte Misty Cloud dengan bantuan prajurit yang mereka rekrut.

Namun, kabar mengenai praktisi baru yang muncul di Kota Peng telah menyebar ke organisasi hitam lainnya.

Mereka merasa terancam oleh kehadiran praktisi baru ini dan berusaha menguasai kota tersebut.
Sementara itu, Xiao Li terus mencari anggota baru dari organisasi hitam yang ingin bergabung dengan Gerbang Xiao.

Berita mengenai Gerbang Xiao dan praktisi Xiao Li yang berhasil mengalahkan praktisi lain pun menyebar luas di berbagai belahan benua Dou Qi.

Kemudian, fokus cerita beralih kepada praktisi misterius, seorang praktisi kuat yang kepanasa mendengar tentang praktisi baru yang muncul di kota Feng dan memutuskan untuk menyerang Gerbang Xiao.

Mereka membawa 100 pasukan dan siap menghadapi Xiao Li. Namun, praktisi yang dipimpin oleh Xiao Li dengan mudah mengalahkan mereka, membuat praktisi Xiao Li semakin terkenal di Black Corner.

Kabar mengenai keberhasilan Xiao Li menyebar luas di media dan menimbulkan kekhawatiran pada tiga praktisi kuat lainnya di Black Corner.

Baca Juga: Perjalanan Kultivasi Xiao Yan Sesuai Usia dalam Serial BTTH Hingga Level Dou God, Layak Sandang Jenius Abadi

Tiga praktisi ini, yaitu praktisi Langit Gelap, praktisi Gerbang Luosa, dan praktisi Singa Liar, memutuskan untuk menggabungkan kekuatan mereka dan mengusir praktisi gerbang Xiao dari Black Corner.

Mereka mengumpulkan pasukan mereka dan bersiap untuk menyerang gerbang Xiao.

Xiaoli yang mendengar tentang rencana tiga praktisi kuat ini merasa khawatir. Dengan kekuatannya sendiri, dia mungkin tidak dapat menghadapi mereka.

Oleh karena itu, dia mengirim surat bantuan kepada Xiao Yan menggunakan merpati. Xiao Yan yang sedang berlatih teknik mengembalikan gunung, menerima surat tersebut dan menyadari bahwa situasinya menjadi semakin serius.

Dia memutuskan untuk pergi ke Black Corner dan membantu Xiao Li menyelesaikan masalah ini.

Sebelum pergi, Xiao Yan memanggil Kailin, yang merupakan nama baru yang diberikan kepadanya untuk Medusa.

Baca Juga: Spoiler BTTH Season 6, Sekte Misty Cloud Ketar-Ketir di Hadapan Akademi Jia Nan, Syarat Masuk Mengerikan!

Namun, ketika Xiao Yan memanggil Kailin, Medusa tidak muncul. Setelah beberapa saat, Medusa akhirnya muncul setelah dipanggil oleh Xiao Yan.

Xiao Yan menjelaskan masalah yang sedang terjadi di Black Corner kepada Medusa dan meminta bantuan dari sang ratu.

Namun, Medusa menolak untuk menemaninya selama setahun dan menyebutkan bahwa mereka sebaiknya melupakan perjanjian mereka.

Para ketua praktisi dari sekte langit gelap, gerbang luasa, dan praktisi singa liar saling berpandangan, menyadari bahwa mereka berhadapan dengan sosok yang luar biasa.

Meskipun awalnya mereka berniat menyerang Gerbang Xiao dengan pasukan mereka, kehadiran Xiao Yan yang merupakan pemimpin gerbang Pan membuat mereka meragukan keputusan tersebut.

Ketua sekte langit gelap mengambil langkah maju dan berkata dengan hati-hati, "Kami tidak memiliki masalah dengan gerbang shio. Kami hanya ingin mengusir orang-orang asing yang berusaha merebut kekuasaan di Black Corner ini."

Baca Juga: BTTH Season 6 Kapan Rilis, Juli 2022? Ini Jawabannya! Lengkap Jadwal Episode Spesial The Origin

Xiao Yan tersenyum dengan dingin dan menjawab, "Jika begitu, apa maksud kedatanganmu ke Gerbang Xiao dengan pasukanmu yang kuat? Apakah itu tidak menimbulkan ancaman bagi kami?"

Praktisi singa liar, yang merupakan seorang wanita, ikut berbicara, "Kami tidak akan mundur begitu saja. Kami ingin membuktikan kekuatan kami dan mengambil tempat kami di Black Corner ini."

Xiao Li, yang berada di samping Xiao Yan, mencoba menengahi, "Tentu saja kami tidak bermaksud mengganggu tempat kalian. Gerbang shio hanya ingin hidup dengan damai di sini. Jika memang ada kesalahpahaman, mari kita cari solusi yang saling menguntungkan bagi semua pihak."

Ketiga praktisi tersebut saling berpandangan sejenak, merenungkan kata-kata yang diucapkan oleh Xiao Yan dan Xiao Li.

Mereka menyadari bahwa menghadapi Xiao Yan dan Gerbang Xiao bukanlah tugas yang mudah, dan perang antara mereka hanya akan mengakibatkan kerugian besar bagi kedua belah pihak.

Setelah sesaat berdiskusi secara diam-diam, ketua sekte langit gelap akhirnya mengambil keputusan, "Baiklah, kami akan menarik pasukan kami dan tidak lagi mengusik Gerbang Xiao. Namun, jangan berpikir bahwa ini berarti kami akan membiarkan kalian menguasai Black Corner dengan bebas. Kami akan tetap memantau setiap gerak-gerik kalian."

Praktisi dari gerbang Luasa mengangguk setuju, "Kami juga akan memperhatikan dengan cermat. Jika Gerbang Xiao mencoba mengambil tindakan yang merugikan Black Corner, kami tidak akan tinggal diam."

Xiao Yan menatap mereka dengan serius dan mengucapkan terima kasih atas keputusan mereka. "Kami menghargai kebijaksanaan kalian. Gerbang Xiao tidak memiliki niat untuk menciptakan konflik yang tidak perlu. Kami hanya ingin menjalani kehidupan kami di sini dengan damai dan membantu mereka yang membutuhkan."

Setelah itu, ketiga praktisi kuat tersebut meninggalkan Gerbang Xiao dan kembali ke tempat mereka masing-masing.

Meskipun situasi telah mereda, Xiao Yan dan Xiao Li tetap waspada dan siap menghadapi setiap kemungkinan yang mungkin terjadi di masa depan.

Ketika malam tiba, Xiao Yan dan Xiao Li duduk di ruang pertemuan Gerbang Xiao, membahas peristiwa hari itu.

Mereka menyadari bahwa meskipun berhasil menghindari pertempuran yang tidak perlu, situasi di Black Corner masih belum stabil. Ada potensi konflik yang dapat meletus kapan saja, dan mereka perlu mencari cara untuk menjaga perdamaian di wilayah itu.

"Xiao Yan, kita perlu mengambil langkah-langkah untuk mencegah konflik lebih lanjut," ujar Xiao Li dengan serius.

"Kita harus berkomunikasi dengan pemimpin sekte lainnya dan mencoba mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan bagi semua pihak."

Xiao Yan mengangguk setuju. "Kamu benar, Xiao Li. Komunikasi adalah kunci untuk mencapai perdamaian. Kita harus berbicara dengan pemimpin sekte lainnya dan mencoba membangun hubungan yang lebih baik."

Mereka mulai merencanakan strategi mereka. Xiao Yan dan Xiao Li akan mengundang ketua sekte langit gelap, gerbang luasa, dan praktisi singa liar untuk melakukan pertemuan di Gerbang Xiao.

Pertemuan tersebut akan menjadi kesempatan bagi mereka untuk berbagi kekhawatiran, menyampaikan niat baik, dan mencari cara untuk menyelesaikan perselisihan secara damai.

Selain itu, Xiao Yan dan Xiao Li juga akan mengajukan proposal untuk membentuk suatu aliansi di Black Corner.

Aliansi ini akan menjadi wadah bagi semua sekte dan praktisi kuat di wilayah tersebut, dengan tujuan menjaga perdamaian dan melindungi kepentingan bersama.

Mereka akan menekankan pentingnya kerjasama dan menawarkan manfaat yang dapat diperoleh dari aliansi tersebut, seperti pertukaran ilmu pengetahuan, perlindungan bersama, dan penyelesaian konflik melalui dialog.

Dengan rencana yang matang, Xiao Yan dan Xiao Li mempersiapkan diri untuk pertemuan bersejarah tersebut.

Mereka berharap bahwa melalui dialog dan kerjasama, mereka dapat membangun fondasi yang kuat untuk perdamaian dan harmoni di Black Corner.

Minggu berikutnya, pertemuan pun dilaksanakan di Gerbang Xiao. Pemimpin sekte dan praktisi kuat dari sekte langit gelap, gerbang luasa, dan praktisi singa liar hadir dengan wajah serius.

Xiao Yan dan Xiao Li membuka pertemuan dengan mengungkapkan niat baik dan keinginan untuk mencapai perdamaian di Black Corner.

Mereka menjelaskan rencana pembentukan aliansi dan manfaat yang bisa diperoleh dari kerjasama antar-sekte.

Mereka mengajak semua pihak untuk berpartisipasi dan membangun masa depan yang lebih baik bersama.

Setelah mendengarkan dengan seksama, pemimpin sekte dan praktisi kuat tersebut mulai berdiskusi. Ada perbedaan pendapat, tetapi mereka semua menyadari pentingnya stabilitas dan kerjasama di Black Corner.

Akhirnya, setelah berjam-jam berdiskusi dan bernegosiasi, kesepakatan akhirnya tercapai. Pemimpin sekte dan praktisi kuat setuju untuk membentuk aliansi di Black Corner guna menjaga perdamaian dan melindungi kepentingan bersama.

Aliansi tersebut diberi nama "Persatuan Harmoni Black Corner" dan diresmikan sebagai wadah resmi bagi semua sekte dan praktisi kuat di wilayah tersebut.

Setiap sekte akan memiliki perwakilan dalam aliansi, yang akan bertugas untuk mempertahankan komunikasi, mengatasi perselisihan, dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas.

Selain itu, Persatuan Harmoni Black Corner juga akan mengadakan pertemuan rutin, di mana semua pihak dapat saling berbagi pengetahuan, strategi, dan pengalaman. Ini akan membantu meningkatkan pemahaman antar-sekte dan memperkuat ikatan di antara mereka.

Dengan terbentuknya aliansi, atmosfer di Black Corner berangsur-angsur membaik. Ketegangan antara sekte-sekte berkurang, dan praktisi-praktisi kuat mulai bekerja sama dalam berbagai proyek untuk kepentingan bersama. Mereka saling membantu dalam latihan, pertukaran teknik, dan melindungi wilayah dari ancaman luar.

Tidak hanya itu, Persatuan Harmoni Black Corner juga menjadi contoh yang menginspirasi sekte dan wilayah lainnya. Banyak sekte di sekitar Black Corner mulai mempertimbangkan pembentukan aliansi serupa untuk menjaga stabilitas dan meningkatkan kemajuan mereka.

Xiao Yan dan Xiao Li merasa puas dengan hasil yang dicapai. Perjuangan mereka untuk mencapai perdamaian dan harmoni telah membuahkan hasil yang positif.

Mereka berdua berkomitmen untuk terus memperkuat aliansi, mempromosikan kerjasama, dan menjaga stabilitas di Black Corner.

Seiring berjalannya waktu, Persatuan Harmoni Black Corner tumbuh dan berkembang menjadi kekuatan yang diakui di dunia persilatan.

Wilayah yang sebelumnya penuh dengan konflik dan ketegangan kini menjadi tempat yang harmonis, di mana sekte-sekte dan praktisi kuat saling mendukung dan berkolaborasi.

Xiao Yan dan Xiao Li, bersama dengan pemimpin sekte dan praktisi kuat lainnya, melanjutkan perjalanan mereka dalam membangun masa depan yang lebih baik.

Mereka mengerti bahwa perdamaian dan harmoni bukanlah tujuan akhir, melainkan sebuah perjalanan yang terus berlanjut.

Dengan tekad dan kerja keras, mereka siap menghadapi setiap rintangan yang mungkin muncul, demi mencapai cita-cita yang lebih besar bagi Black Corner dan dunia persilatan. ***

Editor: Suprianto Suwardi

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler