UNDP Peringatkan Krisis Politik di Myanmar Mendorong 25 Juta Orang Jatuh Miskin pada 2022

- 30 April 2021, 23:05 WIB
UNDP peringatkan Krisis Politik Myanmar dapat mendorong hampir separuh populasi jatuh miskin pada 2022.
UNDP peringatkan Krisis Politik Myanmar dapat mendorong hampir separuh populasi jatuh miskin pada 2022. /Reuters/

PORTAL KOTAMOBAGU - Kondisi politik Myanmar yang terus bergejolak ditambah pandemi Covid-19 begitu berdampak terhadap kehidupan ekonomi masyarakatnya. Seperti yang diperingatkan oleh Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) bahwa krisis politik di Myanmar dapat mengakibatkan hampir setengah populasi, atau sekira 25 juta orang, jatuh ke dalam kemiskinan pada 2022.

Sebagaimana laporan yang dirilis pada Jumat 30 April 2021, UNDP mengatakan efek krisis poltik Myanmar dapat mendorong jutaan orang jatuh ke dalam kemiskinan.

"COVID-19 dan krisis politik yang sedang berlangsung menambah guncangan yang mendorong mereka yang paling rentan kembali dan semakin jauh ke dalam kemiskinan," kata Asisten Sekretaris Jenderal PBB dan Direktur Regional UNDP untuk Asia dan Pasifik, Kanni Wignaraja, kepada Reuters.

Baca Juga: Sri Wahyuni Maria Manalip Kembali Berulah, Kedua Kali Dibekuk KPK, Kali Ini Kasus Gratifikasi

"Pencapaian pembangunan yang dicapai selama satu dekade transisi demokrasi, betapapun tidak sempurnanya, akan terhapus dalam hitungan bulan," ujarnya, seraya menambahkan kemajuan negara itu mungkin akan mundur ke 2005, ketika negara itu juga berada di bawah kekuasaan militer dan separuh penduduk miskin.

Dalam studi tersebut memperlihatkan bahwa pada akhir tahun lalu, rata-rata 83% rumah tangga melaporkan bahwa pendapatan mereka menurun hampir separauh karena badai pandemi.

Sementara orang-orang yang hidup di bawah garis kemiskinan meningkat 11 poin presentase karena kondisi tersebut.

Laporan tersebut mengatakan situasi keamanan yang memburuk, serta ancaman terhadap hak asasi manusia dan pembangunan di Myanmar sejak kudeta 1 Februari dapat meningkatkan kemiskinan hingga 12 poin persen lebih lanjut pada awal tahun depan.

Baca Juga: 5 Tips Agar Perut Tidak Kembung Saat Puasa

Halaman:

Editor: Suhendra Manggopa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah