Angka Pelecehan Seksual Terhadap Anak di Bawah Umur di Bolsel Meningkat Pesat, Juni 2023 ini Sudah 29 Kasus

- 30 Juni 2023, 08:32 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual/ gettyimages Vice
Ilustrasi pelecehan seksual/ gettyimages Vice /

PORKOT, Pikiran Rakyat - Kabupaten Bolsel, wilayah yang seharusnya menjadi tempat aman bagi anak-anak, kini terus dilanda oleh meningkatnya kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.

Fenomena yang mengkhawatirkan ini menuntut perhatian serius dari pemerintah dan masyarakat setempat untuk mengambil tindakan preventif yang efektif.

Kapolres Bolsel, AKBP Indra Madjid, mengungkapkan bahwa mayoritas pelaku dalam kasus ini adalah orang-orang terdekat korban.

Motif mereka kebanyakan didorong oleh kesempatan dan niat saling menyukai.

"Hal ini menunjukkan bahwa pelecehan seksual tidak hanya terjadi secara acak, tetapi juga merupakan hasil dari lingkungan yang tidak aman dan pemahaman yang salah tentang batasan-batasan yang harus dihormati."

Baca Juga: Tiga Sekolah Kedinasan yang Bisa Bikin Kamu Langsung jadi PNS Pasca Lulus SMA

Kapolres mengingatkan, dalam hal ini, peran aktif pemerintah dan masyarakat sangat penting dalam mencegah terjadinya kasus-kasus semacam ini.

"Tidak cukup hanya mengandalkan hukuman setelah terjadinya kejahatan, tetapi perlu adanya upaya yang lebih proaktif dalam melindungi anak-anak dari bahaya pelecehan seksual," tegas Kapolres.

Sementara itu, Taufik Nasiki, Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Bolsel juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap putusan hukuman yang diberikan kepada pelaku pelecehan seksual.

Halaman:

Editor: Suprianto Suwardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x