Primbon Jawa Kelahiran 19 Mei 2009 Menurut Hitungan Wuku dan Weton

- 28 Desember 2022, 12:10 WIB
Iboo
Iboo /

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Primbon Jawa Kelahiran 19 Mei 2009 menurut hitungan wuku dan weton. Ramalan ini membahas seputaran watak, jodoh dan peruntungan serta kecocokan pekerjaan menurut Primbon Jawa.

Primbon Jawa sendiri diyakani oleh masyarakat tanah Jawa bahkan di luar pulau Jawa sebagai cara untuk mengetahui peruntungan di masa depan. Kendati hanya bersifat prediksi, namun tidak sedikit orang-orang meyakini tentang proses kehidupan yang dihitung berdasarkan hitungan wuku dan weton.

Sebelum beranjak pada ramalan Primbon Jawa Kelahiran 19 Mei 2009 menurut hitungan wuku dan weton. Sekedar memberitahukan, Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur yang mengorientasikan hubungan antara manusia dengan alam semesta. Hingga kini, Primbon diyakini sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan tindakan ataupun sikap dalam beraktivitas.

Adapun beberapa kitab Primbon Jawa telah disimpan rapih oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Jenis primbon yang ada dalam perpustakaan itu antara lain Kitab Ta’bir, Primbon Padhukunan Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.

Nah, berikut ramalan Primbon Jawa Kelahiran 19 Mei 2009 menurut hitungan wuku dan weton. Simak selengkapnya:

Tanggal Masehi : 19 Mei 2009, Selasa Anggara
Tanggal Jawa : 24 Jumadil Awal 1942, Selasa Pahing
Tanggal Hijriah : 24 Jumadil Ula 1430
Watak berdasarkan weton
Dina : Selasa
Pemarah dan pencemburu, luas pergaulannya.
Pasaran : Pahing
Selalu ingin memiliki (barang), kesungguhannya penuh perhitungan untuk mendapatkan untung, suka menolong, mandiri, kuat lapar, banyak musuhnya, kalau tersinggung menakutkan marahnya, suka kebersihan. Sering kena tipu dan kalau kehilangan jarang bisa menemukan kembali.
Haståwårå/Padewan : Indra
Berbakat menjadi cendekiawan/intelektual, sombong, teliti.
Sadwårå : Paningron
(Ikan) Kena tipu.
Sångåwårå/Padangon : Dangu
(Batu) Pendiam, kurang wawasan, keras hati.
Saptåwårå/Pancasuda : Satrya Wirang
Sering mendapat malu atau dipermalukan.
Rakam : Dêmang Kadhuruwan
Sering mendapat perkara, suka membantah.
Paarasan : Aras Kêmbang
Memiliki pesona daya tarik terhadap lawan jenis.

Watak berdasarkan wuku

Dewa Bumi : Bethara Basuki.
Pohonnya Plasa : terkenal.
Burungnya Pelung : Suka di tempat yang berair, kebaikan dibelakang.
Gedhongnya ada di atas : Banyak yang bersimpati, bicaranya halus / sopan, menerima ketentuan Tuhan.
Md.kungan unen-unen kang mbarung (bebunyian yang marak) : periang dan banyak bicara.
Aralnya : disalahi di waktu malam.
Sedekah / sesaji : Nasi punar, lauknya ayam wiring kuning digoreng dan jenang abang untuk membetulkan wetonnya.
Do'anya : nguwur.
Kala Jaya Bumi : ada di timur menghadap ke barat.
Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari bepergian ke timur.
Md.kungan baya ngurag (buaya mati kelaparan) : sial oleh keadaan.
Wuku Mandhangkungan baik untuk menikah, mendirikan rumah, pergi mencari srana (solusi).
Tidak baik untuk bertengkar dan berkhianat.

Cari ramalan tentang tanggal dan tahun kelahiranmu menurut perhitungan weton dan wuku Kitab Primbon Jawa dalam kolom search Portal Kotamobagu.

Halaman:

Editor: Nanda Surya Saputra

Sumber: Ki Demang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x