Primbon Jawa Kelahiran 10 Februari 1993 Menurut Hitungan Wuku dan Weton

- 25 April 2022, 03:30 WIB
Primbon Jawa Kelahiran 10 Februari 1993 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Primbon Jawa Kelahiran 10 Februari 1993 Menurut Hitungan Wuku dan Weton /

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Primbon Jawa Kelahiran 10 Februari 1993 menurut hitungan wuku dan weton. Ramalan ini membahas seputaran watak, jodoh dan peruntungan serta kecocokan pekerjaan menurut Primbon Jawa.

Primbon Jawa sendiri di yakani oleh masyarakat tanah Jawabahkan di luar pulau Jawa sebagai cara untuk mengetahui peruntungan di masa depan. Kendati hanya bersifat prediksi, namun tidak sedikit orang-orang meyakini tentang proses kehidupan yang dihitung berdasarkan hitungan wuku dan weton.

Sebelum beranjak pada ramalan Primbon Jawa Kelahiran 10 Februari 1993 menurut hitungan wuku dan weton. Sekedar memberitahukan, Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur yang mengorientasikan hubungan antara manusia dengan alam semesta. Hingga kini,  Primbon Jawa diyakini sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan tindakan ataupun sikap dalam beraktivitas.

Adapun beberapa kitab Primbon Jawa telah disimpan rapih oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Jenis Primbon Jawa yang ada dalam perpustakaan itu antara lain Kitab Ta’bir, Primbon  Padhukunan  Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.

  • Tanggal Masehi : 10 Februari 1993, Rabu Budha
  • Tanggal Jawa : 17 Ruwah 1925, Rebo Kliwon
  • Tanggal Hijriah : 17 Syaban 1413

Watak berdasarkan weton

  • Dina : Rebo
  • Pendiam, pemomong dan penyabar.
  • Pasaran : Kliwon
  • Pandai bicara dan bergaul, periang, ambisius, urakan, kurang bisa membalas budi, setia pada janji, ceroboh memilih makanan, banyak selamat dan doanya.
  • Haståwårå/Padewan : Yama
  • Sederhana, jorok dan pemaaf.
  • Sadwårå : Aryang
    (Manusia) Pelupa.
  • Sångåwårå/Padangon : Wurung
    (Api) Tidak sabaran, bersemangat dalam mencapai cita-cita.
  • Saptåwårå/Pancasuda : Lebu Katiyub Angin
  • Cita-citanya sering tidak kesampaian, hartanya sering habis.
  • Rakam : Kala Tinantang
  • Pemberani hingga banyak dimusuhi.
  • Paarasan : Lakuning Srêngéngé
  • Sentosa, berwibawa, menghidupi, menerangi.

Watak berdasarkan wuku

  • Wuku : Galungan
  • Dewa Bumi : Bethara Kamajaya : lambang pecinta dan setia.
  • Pohonnya Tangan : berwatak tidak mau menganggur. Burungnya Bidho : Hatinya keras, berkeinginan tidak baik memiliki barang orang lain.
  • Memangku bokor berisi air : Dermawan tetapi boros.
  • Galungan sering terlena pada keinginan yang mengharu-biru hatinya.
  • Aralnya : suka bertengkar.
  • Sedekah / sesaji : Nasi dang-dangan beras senilai zakat fitrah, lauknya daging kambing atau ayam hitam mulus dipindhang.
  • Do'anya : klemat pina, slawatnya : 60 ketheng.
  • Kala Jaya Bumi : ada di timur laut. Saat berjalan wukunya, sebaiknya menghindari bepergian ke arah timur laut.
  • Galungan pring anggagar : bambu kekeringan sehingga tidak bisa berkembang.
  • Wuku Galungan baik untuk tirakat (bertapa), mengunjungi sanak kerabat, berguru kawruh (pengetahuan).
  • Tidak baik untuk menanam bambu, bepergian jauh, mengobati penyakit.
  • Tidak baik untuk menanam bambu, bepergian jauh, mengobati penyakit, menikahkan, mengharap jadi priyayi (orang terhormat), mendirikan rumah.

Cari ramalan tentang tanggal dan tahun kelahiranmu menurut perhitungan weton dan wuku Kitab Primbon Jawa dalam kolom search Portal Kotamobagu.

Demikian ramalan kelahiran 10 Februari 1993 menurut weton, wuku menurut Primbon Jawa. Semoga menambah wawasan anda.

Editor: Sasmito Wiharjo

Sumber: Ki Demang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x