Inilah Profil Singkat Francesco Bagnaia, Sang Juara Dunia MotoGP 2022

- 7 November 2022, 09:22 WIB
Francesco Bagnaia alias Pecco bersama motor balap Ducati Lenovo Team
Francesco Bagnaia alias Pecco bersama motor balap Ducati Lenovo Team /Dok. Ducati.com/

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, berhasil menahbiskan diri sebagai juara dunia MotoGP 2022.

Status juara dunia MotoGP 2022 berhasil direbut Francesco Bagnaia setelah meraih tujuh kemenangan dan sepuluh kali naik podium, unggul atas Fabio Quartararo.

Status ini makin berharga karena Pecco Bagnaia menjadi pembalap Italia pertama yang berhasil menjadi juara dunia MotoGP 2022 dengan mengendarai Ducati Lenovo.

Pada kesempatan kali ini, Porkot akan mengulas profil singkat sang juara dunia MotoGP 2022, Francesco Bagnaia.

Baca Juga: Berebut Juara, Bagnaia vs Quartararo Sengit di MotoGP Valencia 2022

Pecco, sapaan akrabnya, lahir di Turin pada 14 Januari 1997, dan mengawali karir di dunia balap motor pada balapan Minimoto.

Selanjutnya, pada tahun 2009, Pecco berhasil menjuarai MiniGP Eropa, yang membuatnya direkrut direkrut oleh VR46 Riders' Academy.

Pecco baru melakukan debut Kejuaraan Dunia Moto3 pada tahun 2013, yang kembali membuatnya bergabung dengan SKY Racing Team VR46 yang baru dibentuk pada tahun berikutnya.

Pada tahun 2015, Francesco Bagnaia bersama Tim Aspar, mencetak podium pertamanya di kelas ringan, finis ketiga di GP Prancis di Le Mans dan berjuang untuk menempati podium pada beberapa kesempatan lainnya pada tahun 2016.

Pada tahun 2017, pembalap asal Italia ini pindah ke Moto2 dengan Sky Racing Team VR46 dan memenangkan penghargaan Rookie of the Year terbaik.

Kala itu, dia mengakhiri musim pertamanya di kategori tersebut dengan empat podium.

Pada tahun berikutnya, Pecco sukses meraih delapan kemenangan, 12 podium, serta memenangkan gelar Kejuaraan Dunia Moto2 dan promosi ke MotoGP untuk tahun berikutnya dengan motor Desmosedici GP dari Pramac Racing Team.

Pecco baru mulai bersinar di Kejuaraan MotoGP pada akhir 2019. Saat itu dia mencapai tempat keempat dan tampil sangat baik di GP Australia.

Pada tahun 2020, lagi-lagi bersama tim satelit Italia Ducati, pembalap asal Turin itu mencetak podium pertamanya (tempat kedua) di MotoGP di Grand Prix rumahnya di Misano Adriatico.

Berkat tekad dan bakatnya, Pecco mengamankan tempat di Ducati Lenovo Team, pabrikan skuad yang berbasis di Borgo Panigale, untuk tahun 2021. Pada GP pertama di Qatar, Bagnaia mengambil posisi pole pertamanya di kelas utama untuk mengamankan podium dengan finish ketiga.

Pada musim 2021 itu, Bagnaia sukses menempati runner up di klasemen akhir, dengan 26 poin di belakang pemimpin klasemen.

Target juara dunia pun berhasil direbutnya pada musim 2022 dengan meraih tujuh kemenangan dan sepuluh kali naik podium.***

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah