Network
Selain itu, pengemudi juga dapat menggunakan mode langkah e-Pedal melalui tombol dashboard, dan juga memiliki kemampuan untuk mengemudi hanya dengan menggunakan tenaga listrik.
Tak hanya itu, Nissan juga mengklaim bahwa hingga 80 persen berkendara menggunakan Juke Hybrid ini, yang bisa dilakukan dalam mode EV.
Dimana, dengan Juke lainnya bermesin bensin konvensional yang dijual di sejumlah negara, versi hybridnya ini memiliki beberapa ubahan pada penampilannya, seperti di depan grillnya dibuat lebih menyempit guna mengurangi hambatan udara.
Baca Juga: Mobil Listrik EV Pertama MAZDA Tampil Stylish, Bakal Jadi Pesaing di Pasaran
Sedangkan khusus untuk Edisi Premiere, saat peluncurannya Nissan hanya menyediakan 750 unit dengan bandrol £28.250 atau sekitar Rp508 jutaan.
Untuk secara penampilan, edisi ini ditawarkan dengan velg 19 inci berkelir hitam, lampu depan berwarna hitam dan grafis eksterior baru.
Di sisi lain, Nissan juga membekalinya dengan emblem hybrid sebagai penanda. Untuk perubahan pada panel instrumen termasuk, pada tampilan baru untuk menunjukkan status sistem hybrid, serta pengisian daya baterai.
Pada sisi interior bagian Nissan ini juga didominasi dengan warna hitam, yang dimana untuk joknya dibungkus dengan kulit sintetik.
Baca Juga: Ternyata Ini Kelebihan Hyundai Stargazer yang Tidak Dimiliki Para Pesaingnya
Mengenai jantung pacu dari semua varian yang ditawarkan menggunakan mesin bensin 1,6 liter dengan motor listrik. Penggabungan antara sistem listrik hybrida dengan mesin bensin konvensionalnya tersebut, sanggup meraup tenaga hingga 143 hp.
