Jangan Sepelekan, Fungsi Busi untuk Sepeda Motor Sangat Vital, Begini Cara Memilihnya

- 1 Juli 2021, 20:05 WIB
Ilustrasi: Busi, Bagian terpenting pada sepera motor
Ilustrasi: Busi, Bagian terpenting pada sepera motor /pixabay

2. Angka panas busi

Pastikan angka panas busi yang tepat dan sesuai dengan spesifikasi mesin kendaraan anda, karena apabila angka panas busi yang dipakai terlalu besar atau busi terlalu dingin, maka akan mengakibatkan pengendapan karbon pada busi anda (carbon fouling).

Dan apabila angka yang dipakai terlalu kecil atau busi terlalu panas, maka busi akan mengalami overheat dan mengakibatkan misfire (gagal pengapian).

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok, Jumat 2 Juli 2021: Aries, Taurus, dan Gemini, Hormatilah Kepercayaan Orang Lain

Angka panas busi akan tertera pada model busi, contohnya pada busi NGK Iridium motor Yamaha dengan kode CR8.

C itu merupakan kode ulir 10mm, R artinya busi resistor, dan 8 adalah angka tingkat panas busi. Semakin tinggi angka busi (7,8,9) maka termasuk golongan busi dingin. Sebaliknya, jika semakin rendah angkanya (dibawah 6) maka termasuk golongan busi panas.

Busi dingin memiliki insulator pendek yang cepat melepas panas, cocok digunakan pada motor dengan performa tinggi, seperti motor balap. Sedangkan busi panas lebih cepat panas dan lebih lambat dalam melepaskan panas, sehingga cocok digunakan untuk motor sehari-hari.

Baca Juga: Dari Sederet Pria Indonesia, Maria Ozawa Lebih Suka Ariel Noah, Bahkan Mau Diajak Makan Bersama

3. Penampilan fisik busi

Pastikan busi yang dipakai dalam kondisi prima dengan memperhatikan beberapa ciri fisik berikut:

Halaman:

Editor: Indra Umbola

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah