PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Setelah merilis R15 V4 dikabarkan pabrikan Yamaha juga akan memperkenalkan perubahan signifikan, pada motor andalannya yaitu Yamaha MT 15.
All New Yamaha MT 15 kemungkinan akan segera diluncurkan, hal tersebut diketahui karena penjualan MT 15 untuk dealer di India sudah dihentikan.
Seperti yang diinformasikan oleh beberapa media otomotif di India, bahwa Yamaha India secara resmi sudah menghentikan pengiriman MT 15 ke dealer.
Baca Juga: ISTIMEWAH CUYY! Vespa Bertema Indonesia Resmi Dirilis, Bakal Menjadi Kebanggaan
Yamaha Motor hanya menjual 17 unit MT 15, mengisyaratkan bahwa model baru motor tersebut sedang berjalan.
Dilansir dari kanal youtube @OC Oto, namun Yamaha MT 15 ini akan diberikan sejumlah pembaruan, baik dari segi desain maupun dari sektor mesin.
Pembaruan yang paling menonjol, terletak pada bagian depan, dan nantinya tampilan lampu depan Yamaha MT 15 yang baru akan nampak lebih agresif dengan mengusung bahasa desain yang sama, dengan yang diperkenalkan pada MT 9.
Baca Juga: Gendong Mesin dari CBR300R? Honda Rebel 300 Diluncurkan dengan Fitur Modern
Selain itu, beberapa fitur utama Yamaha MT 15 juga akan mengalami perombakan diantaranya, adalah lampu LED fungsional, stang lebar, kaca spion lebih sporty, tangki bahan bakar, pelindung mesin yang menonjol dan sirip samping.
Tak hanya itu, dibagian belakang motor ini juga mengalami perubahan seperti ekor pendek yang naik dan knalpot ABS.
Nantinya motor ini juga akan menggunakan speedometer full digital, yang sudah bisa terkoneksi dengan smartphone pengendara, dan dapat mengakses fitur konektivitas melalui aplikasi Y Connect Yamaha.
Bicara soal mesin, motor Yamaha ini dibekali mesin 155 cc, 4 katup, berpendingin cairan, dimana tenaga dari mesin tersebut menghasilkan tenaga 18,5 HP dan torsi ouncak 13,9 Nm.
Dimana mesin ini dikawinkan dengan gearbox manual enam percepatan, dan mesin tersebut juga akan dilengkapi dengan teknologi VVE dan assisten slipper clutch.
Jika Yamaha MT 15 2022 akan segera dirilis di India, maka kemungkinan besar hal sama juga akan terjadi di Indonesia. ***