PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Kia Niro Hybrid harus ditarik kembali (recall). Hal ini tentu saja menjadi kabar buruk bagi pengguna mobil yang satu ini.
Padahal, seharusnya Kia Niro Hybrid sudah tidak bermasalah lagi karena pernah ditarik kembali karena mengalami masalah pada tahun 2018 lalu.
Kali ini mobil Kia tersebut harus di-recall karena risiko kebakaran terkait Power Relay Assembly (PRA), alias sama dengan masalah pada tahun 2017-2018 itu.
Banyak pemilik Kia Niro Hybrid 2017 yang mengeluhkan bahwa PRA tidak berfungsi dengan baik sehingga sangat mengkhawatirkan.
Baca Juga: Kia Niro PHEV 2023 Sudah Ready di Diler AS, Harganya Segini
Dilaporkan bahwa akibat banyaknya keluhan para pemilik mobil itu, Kia harus menarik sekitar 27.030 Niro Hybrid yang dibuat antara 1 November 2016 hingga 11 September 2017.
Risiko kebakaran terkait PRA ini diakibatkan adanya rakitan relai daya kontak dan relai utamanya tidak terhubung satu sama lain.
Tidak terhubungnya relai daya kontak dan relai utama itu dapat meningkatkan hambatan listrik dan menghasilkan panas, yang bisa berujung kebakaran.
Jika ada bekas bakar yang ditemukan, seluruh rakitan relai daya harus diganti. Jika tidak ditemukan kerusakan termal, maka hanya relai utama yang harus diganti.
Baca Juga: Berbanderol 389 Juta, KIA Carens Ternyata Masih Punya Kekurangan
Penarikan mobil Kia Niro Hybrid menjadi langkah terbaik untuk meneliti dan mencari solusi penyelesaiannya.
Nah, untuk kasus saat ini, unit relai daya akan diperiksa apakah ada tanda-tanda kerusakan. Jika tidak ditemukan luka bakar, relai utama akan diganti. Jika ditemukan kerusakan, seluruh unit akan diganti.***