Curi Start, Toyota Luncurkan Mirai Dengan Teknologi Hidrogen, Mobil Listrik Menjerit

23 Agustus 2022, 20:56 WIB
Toyota Mirai diluncurkan dengan teknologi hidrigen /Tangkap layar /Youtube Teknisi Mobil

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Toyota Mirai diluncurkan dengan teknologi hidrogen, dimana teknologi tersebut sangat mutakhir, dan lain daripada yang lain, hal tersebut sentak membuat para rivalnya khsusunya mobil listrik menjerit.

Teknologi hidrogen, yang digunakan pada Toyota Mirai yakni, dalam mengisi tenaga mobil tersebut, tidak lagi menggunakan baterai, bensin atau soar, namun sudah menggunakan air untuk menghasilkan hidrogen, dimana hal itu semakin membuat mobil lisrik panas dingin.

Dilansir dari kanal Youtube Teknisi Mobil, Toyota Mirai hidrogen hadir dengan menggunakan bahan bakar hidrogen, dimana dengan keunggulan itu, membuat para pesaingnya yakni mobil listrik semakin ketakutan.

Sumber energi hidrogen, yang digunakan oleh Toyota Mirai, sangat banyak di alam ini, misalnya air sungai dan lain sebagainya, karena dalam kandungannya terdapat H2O. Dimana di mobil listrik tidak akan ditemukan hal itu.

Baca Juga: BIKIN KAGET! Toyota Fortuner Dijual dengan Harga Murah, Mitsubishi Pajero Tersambar Petir

Mesin yang digunakan dalam Toyota Mirai, yang memproes hidrogen terdiri dari beberapa bagian utama, misalnya adalah tangki hidrogen, dimana di dalam mobil Mirai, ada disematkan tiga buah tangki hidrogen berbentuk huruf T.

Fungsi dari tangki hidrogen tersebut yakni, untuk menampung cairan hidrogen.

Hiderogen sendiri bisa didapatkan dari pengolahan, misalnya pada air, dipisahkan antara oksigen dan hidrogen, dan hidrogen tersebut diambil lalu dijadikan bahan bakar.

Sedangkan untuk negara-negara maju sudah disiapkan, bahan bakar hidrogen, jadi tidak perlu khawatir akan kehabisan stok.

Komponen kedua pada Toyota Mirai yakni, file-file unit yaitu yang terletak didepan mesin exori di depan mobil, biasanya untuk mesin pembakaran internal tetapi disini ditempatkan sebuah file sel unit.

Baca Juga: Minggir Dulu, Yamaha XSR 155 Special Edition 2022 Mau Lewat, Lebih Berwarna dan Macho, Intip Perubahannya

Komponen ketiga pada Toyota Mirai yakni, unit baterai, motor dan yang terakhir power control unit. Kelima bagian tersebut adalah bagian utama dari mesin yang disematkan pada Toyota Mirai.

Cara kerja Toyota Mirai yakni, dengan meyerap oksigen dari udara bebas, kemudian itu difilter dengan saringan udara atau air filter.

Nantinya itu akan menuju ke file-file pada saat yang bersamaan, hidrogen tersebut akan terkombinasi atau tercampur dengan oksigen didalam file sel.

Diketahui pada Toyota Mirai sendiri, terdapat sekitar 330 Wilshere, kemudian di dalam setiap file sel itu akan ada katalis.

Baca Juga: Ambisi Tiada Batas! Yamaha Luncurkan Motor Retro Dengan Tenaga Buas, Bikin Honda Hilang Nyali

Katalis pertama kita sebut sebagai anoda kemudian, katalis kedua kita sebut sebagai katoda, fungsinya yakni untuk megalirkan elektron dari anoda menuju ke katoda.

Sehingga ketika elekroten sudah disalurkan pada katoda, dan bercampur dengan Oksigen yang disaring maka pertemuan keduanya itu akan menghasilkan H2O atau yang kita sebut dengan air.

Selanjutnya tumpukan file sel itu akan menyuplai listrik secara langsung ke motor, jadi ketika mesin mobil itu dinyalakan, Wilshere akan langsung menyuplai listrik ke motor untuk menggerakkan roda dan akhirnya kendaraan dapat bergerak.

Toyota Mirai yang ditenagai, hidrogen sendiri dapat melakukan percepatan hingga 60 km sampai 250 km per jam.

Baca Juga: ASTAGA SANGAT JADUL! Honda Luncurkan Super Cub 2022, Vespa Kalah Jauh, Selengkapnya

Mesin yang disematkan pada Toyota Mirai tersebut, dapat menghasilkan daya sebesar 114 kW hingga 128 kW.

Selain itu, Toyota Mirai juga sudah dilengkapi dengan teknologi pengereman regeneratif, yang mampu mengisi baterai hingga 45 persen dalam setiap melakukan rem.

Sebagai informasi, Toyota Mirai dibanderol mulai 8,5 juta yen atau sekitar Rp 1,1 miliar rupiah, dimana Toyota Mirai diproduksi di Motomachi di Jepang. Mobil ini merupakan varian sedan dengan bahan bakar sel hidrogen atau disebut Full Cell Electric Vehicle (FCVE).***

Editor: Surahman Mokoagow

Sumber: Youtube Teknisi Mobil

Tags

Terkini

Terpopuler